LINGKUNGAN PENGENDAPAN DAN PERINGKAT BATUBARA BERDASARKAN ANALISIS PETROGRAFI DAN ANALISIS KIMIA, FORMASI BATU AYAU, CEKUNGAN KUTAI, PROVINSI KALIMANTAN TENGAH
Main Author: | Marlin, Deas |
---|---|
Format: | bachelorthesis doc-type Bachelors |
Bahasa: | ind |
Terbitan: |
, 2019
|
Online Access: |
http://repository.unpad.ac.id/frontdoor/index/index/docId/38926 |
Daftar Isi:
- Daerah penelitian yang termasuk kedalam Formasi Batu Ayau, Cekungan Kutai, secara administratif berada di Kabupaten Murung Raya, Provinsi Kalimantan Tengah. Sembilan belas sampel batubara diambil dari daerah penelitian yang tersebar di Desa Maruwai dan Desa Batu Buah. Sampel tersebut kemudian dianalisis secara makroskopis untuk mengetahui jenis litotipe dan secara mikroskopis untuk mendeterminasi kandungan maseral, bahan mineral, dan reflektansi vitrinit. Selain itu, pada sampel tersebut dilakukan pula analisis kimia untuk mengetahui nilai kalori, sulfur total, kadar abu, dan kadar zat terbang. Hasil dari analisis ini digunakan untuk mengetahui lingkungan pengendapan dan peringkat batubara. Batubara di daerah penelitian didominasi oleh litotipe Bright (B) dengan ketebalan berkisar antara 0,4 m hingga 4 m. Secara petrografis, batubara ini tersusun oleh kelompok maseral vitrinit sebesar 90,4 - 99%, inertinit 0 - 3,4%, dan liptinit 0 - 2,8%, serta bahan mineral (1 - 7%). Hasil dari analisis kimia menunjukkan bahwa batubara daerah penelitian memiliki nilai kalori 4843 – 8574 kal/g, kandungan sulfur 0,20 – 0,75 %, kadar zat terbang 10,02 – 37,59 %, dan kadar abu 0,55 – 6,33 %. Berdasarkan diagram GI versus TPI batubara daerah penelitian terendapkan pada zona telmatik atau secara lebih spesifik pada lingkungan wet forest swamp. Sementara itu, berdasarkan diagram GWI versus VI, batubara daerah penelitian terbentuk pada lingkungan bog hingga bog forest pada kondisi hidrologi ombrotrophic. Peringkat batubara di daerah penelitian termasuk ke dalam peringkat sub-bituminous B hingga medium volatile bituminous.