Fasies dan Analisis Lingkungan Pengendapan pada Lapangan Bantarujeg Lintasan Sungai Cihieum
Main Author: | Rizaldi, Agung |
---|---|
Format: | bachelorthesis doc-type Bachelors |
Bahasa: | ind |
Terbitan: |
, 2016
|
Online Access: |
http://repository.unpad.ac.id/frontdoor/index/index/docId/38655 |
Daftar Isi:
- Penulisan skripsi ini didasarkan pada data lapangan berupa studi stratigrafi pada lintasan Sungai Cihieum. Secara geografis daerah penelitian terletak pada 60 56’ 30” LS sampai 60 59’ 30” LS dan 1080 13’ 00” BT sampai 1080 16’ 30” BT mencakup wilayah desa Bantarujeg dan desa Talaga, Kecamatan Bantarujeg, Kabupaten Majalengka, Jawa Barat. Daerah penelitian termasuk kedalam Peta Geologi Regional Lembar Arjawinangun menurut Djuri (1973) yang didominasi Formasi Halang bagian atas dan Formasi Kaliwangu. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui keadaan stratigrafi secara lebih detail dan sejarah geologi daerah penelitian. Berdasarkan hasil pengukuran penampang stratigrafi terukur batuan di lapangan, hasil analisis fasies dan asosiasinya, dapat disimpulkan terdapat 9 litofasies yang mengacu pada klasifikasi kelas dan kelompok fasies sedimen yang terdapat pada laut dalam oleh Stow (1986), antara lain E1-1, fasies F3-2, fasies A1-1, fasies F2-2, fasies C2-2, fasies C2-3, fasies A1-2 dan fasies B1-3 dan fasies A. Berdasarkan karakteristik genetiknya asosiasi litofasies menjadi 5 yaitu FA1(a), FA1(b), FA2, FA3, dan FA4. Setelah dilakukan analisis fasies dan mengelompokkannya menjadi asosiasi litofasies, dapat diketahui lingkungan pengendapan bagian dari lingkungan pengendapan laut dangkal dan laut dalam dengan sub lingkungan pengendapan antara lain: paparan, lereng bawah, kipas dalam, kipas tengah, dan kipas luar.