PENGARUH PERBANDINGAN TEPUNG SORGUM (Sorghum bicolor L. Moench) DAN SUSU BUBUK SKIM TERHADAP KARAKTERISTIK YOGHURT SINBIOTIK

Main Author: Rezita, Lusi
Format: bachelorthesis doc-type Bachelors
Bahasa: ind
Terbitan: , 2017
Online Access: http://repository.unpad.ac.id/frontdoor/index/index/docId/37476
Daftar Isi:
  • Yoghurt sinbiotik adalah yoghurt yang mengandung probiotik dan prebiotik. Penambahan prebiotik sebagai sumber nutrien bagi probiotik untuk mempertahankan viabilitasnya. Viabilitas probiotik harus dipertahankan untuk tetap memberikan efek fungsional bagi inang, sesuai standar FAO (2001) yaitu 106 cfu/g. Sorgum berpeluang sebagai komponen prebiotik karena kandungan oligosakarida, serat pangan, pati resisten dan polisakarida non pati. Tujuan penelitian ini adalah mendapatkan perbandingan tepung sorgum dan susu bubuk skim yang tepat untuk menghasilkan yoghurt sinbiotik dengan karkteristik yang baik serta kualitas organoleptik yang diterima panelis. Metode penelitian yang digunakan adalah metode eksperimental menggunakan analisis Rancangan Acak Kelompok (RAK) dengan 6 perlakuan dan 3 ulangan. Perlakuan yang diberikan adalah perbandingan tepung sorgum dan susu skim sebesar 1,0:3,5 ; 1,5:3,0 ; 2,0:2,5 ; 2,5:2,0 ; 3,0:1,5 dan 3,5:1,0 (b/b). Yoghurt dengan perbandingan tepung sorgum:susu skim=2,0:2,5 (b/b) memberikan karakteristik yoghurt terbaik dengan dengan total bakteri probiotik sebesar 2,5 x109 cfu/g, jumlah BAL sebesar 4,0 x1010 cfu/g, total asam sebesar 1,67%, pH sebesar 3,95, viskositas sebesar 3803 cPs sehingga dikatergorikan sebagai set yoghurt, total padatan terlarut sebesar 8,0 0Brix, kadar protein 6,54%, kadar lemak 3,11%, kadar abu 0,72% dan kualitas organoleptik meliputi warna, aroma, rasa, tekstur, kekentalan serta kenampakan keseluruhan dengan tingkat kesukaan biasa hingga agak disukai.