Isolasi dan Identifikasi Mikroorganisme pada Wortel (Daucus carrota L.) Hasil Ozonasi Selama Penyimpanan

Main Author: Krisnanda, Adithio
Format: bachelorthesis doc-type Bachelors
Bahasa: ind
Terbitan: , 2016
Online Access: http://repository.unpad.ac.id/frontdoor/index/index/docId/37445
Daftar Isi:
  • Penanganan pasca panen wortel yang selama ini dilakukan hanya berupa penyikatan, pencucian dan penirisan. Ozonasi merupakan penanganan pasca panen yang dapat mencuci wortel dan berfungsi sebagai desinfeksi. Penelitian ini bertujuan untuk melakukan identifikasi mikroorganisme yang masih terdapat wortel tanpa ozonasi dan hasil ozonasi sebesar 1.9 ppm, 5 menit selama penyimpanan 8 hari dengan pengamatan setiap 2 hari. Metode penelitian dilakukan secara deskriptif dengan mengisolasi dan mengamati sifat morfologi koloni kemudian diidentifikasi dengan skema klasifikasi Bergey’s Manual of Determinative Bacteriology dilanjutkan dengan Analytical Profile Index (API) Test Kit. Penelitian ini terdiri dari 4 perlakuan, yaitu wortel utuh tanpa ozonasi, wortel utuh diozonasi, wortel olah minimal tanpa ozonasi dan wortel olah minimal diozonasi. Hasil penelitian menunjukan terdapat delapan isolat bakteri yang telah terisolasi dan teridentifikasi yaitu Staphylococcus lentus, Staphylococcus xylosus, Staphylococcus auricularis, Burkholderia cepacia, Pseudomonas aeruginosa, Serratia marcescens, Erwinia sp., dan Bacillus sp. Terdapat 4 isolat kapang yang telah terisolasi dan teridentifikasi yaitu Fusarium sp, Cladosporium sp, Aspergillus sp, dan Penicillium sp. Wortel utuh dan olah minimal diozonasi memiliki warna, keseragaman warna dan tekstur yang lebih disukai dibandingkan wortel utuh dan olah minimal tanpa ozonasi