Kajian Karakteristik Fisik Biji Enam Genotip Hanjeli (Coix lacryma jobi L)
| Main Author: | Shufiani, Hinda |
|---|---|
| Format: | bachelorthesis doc-type Bachelors |
| Bahasa: | ind |
| Terbitan: |
, 2016
|
| Online Access: |
http://repository.unpad.ac.id/frontdoor/index/index/docId/37391 |
Daftar Isi:
- Hanjeli merupakan jenis serealia dengan kandungan gizi lemak, protein, vitamin B1 yang lebih unggul dibandingkan serealia lainnya. Hasil budidaya menunjukkan, terdapat enam genotip hanjeli yang berpotensi tinggi untuk dikembangkan. Penanganan pasca panen biji merupakan langkah penting untuk menjaga kualitas biji hanjeli. Pertama-tama sebelum melakukan penanganan pasca panen yang baik yaitu dengan mengetahui karakterstik fisik biji. Karakteristik fisik memberikan informasi dalam spesifikasi bangun sistem separasi, penanganan, penyimpanan yang sesuai dengan karakteristik biji. Tujuan dari penelitian ini untuk menetapkan karakteristik fisik enam genotip hanjeli. Metode yang digunakan Explanatory Research yang dianalisis secara deskriptif. Kriteria yang diamati yaitu berat 1000 biji, ukuran dan bentuk, spherisitas, warna dan kekerasan. Hasil penelitian ini menunjukkan karakteristik fisik dari keenam genotip berbeda-beda. Genotip 26(Wado) dan Genotip 38(Ciparay) memiliki berat(>110 gram) sehingga termasuk biji berukuran besar, berbentuk ovate dengan nilai spherisitas(>0,8) sehingga biji mendekati bentuk bulat. Genotip 44(Punclut) dan Genotip 45(Garut) memiliki berat(<100 gram) sehingga termasuk biji berukuran kecil dengan tingkat kekerasan yang lebih besar. Secara umum keenam genotip biji hanjeli berwarna Light Purplish Gray.