Karakteristik Kimia Dan Organoleptik Kubis Bunga Diolah Minimal Hasil Ozonisasi Pada Suhu Penyimpanan 5 oC Selama 10 Hari
Main Author: | Fitriani, Nurul Dwi |
---|---|
Format: | bachelorthesis doc-type Bachelors |
Bahasa: | ind |
Terbitan: |
, 2015
|
Online Access: |
http://repository.unpad.ac.id/frontdoor/index/index/docId/37275 |
Daftar Isi:
- Kubis bunga diolah minimal (KBDM) mudah mengalami kerusakan akibat adanya kontaminasi mikroorganisme pada jaringan yang luka. Solusi yang dapat dilakukan adalah dilakukan ozonisasi pada proses pencucian menggunakan air berozon. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan karakteristik kimia dan organoleptik dari KBDM yang telah diozonisasi dan membandingkannya dengan KBDM tanpa ozonisasi yang selama penyimpanan 10 hari pada suhu 5 oC. Metode yang digunakan adalah metode eksperimental (Explanatory Research) dan dianalisis deksriptif menggunakan analisis regresi dan korelasi. Percobaan terdiri dari 2 perlakuan dan 3 kali ulangan, yaitu KBDM yang tidak direndam dalam air berozon dan KBDM yang direndam dalam air berozon. Analisis dilakukan selama 10 hari dalam interval waktu analisis 2 hari. Berdasarkan hasil penelitian, proses perendaman dalam air berozon yang diproses dengan alat ozonisasi tipe TIP-01dan disimpan selama 10 hari pada suhu 5oC dapat meningkatkan kadar air, serta dapat menurunkan kadar pektin dan kadar Vitamin C KBDM. Perlakuan perendaman dalam air berozon tidak memengaruhi pada karakteristik organoleptik warna dan tekstur setelah dilakukan uji kesamaan dua rata-rata pada taraf 5% dan dapat mempertahankan aktifitas antioksidan KBDM. Proses perendaman dalam air berozon yang diproses dengan alat ozonisasi tipe TIP-01 dan disimpan selama 10 hari pada suhu 5oC memiliki kadar air, kadar pektin, kadar Vitamin C, dan aktifitas antioksidan KBDM berturut-turut sebesar 92,12 %, 2,58%, 399,49%, dan 854 ppm. KBDM pada perlakuan tanpa perendaman dalam air berozon berturut-turut memiliki kadar air, kadar pektin, kadar Vitamin C, dan aktifitas antioksidan KBDM berturut-turut sebesar 91,32%, 2,68%, 563,82%, dan 985 ppm.