Analisis Pengaruh Jenis dan Volume Media Tanam Terhadap Pertumbuhan Tanaman Bayam Merah (Amaranthus Tricolor L.) pada Sistem Hidroponik Sumbu
| Main Author: | Rahmah, Futikhatur |
|---|---|
| Format: | bachelorthesis doc-type Bachelors |
| Bahasa: | ind |
| Terbitan: |
, 2019
|
| Online Access: |
http://repository.unpad.ac.id/frontdoor/index/index/docId/36983 |
Daftar Isi:
- Ketersediaan lahan terutama di wilayah perkotaan yang saat ini semakin berkurang, berpengaruh terhadap produksi sayuran. Budidaya sayuran dengan sistem hidroponik merupakan salah satu solusi untuk menangani masalah ketersediaan lahan. Bayam merah termasuk kedalam sayuran yang dapat dibudidayakan dengan menggunakan sistem hidroponik. Penggunaan media tanam organik dalam budidaya sayuran dengan menggunakan sistem hidroponik memiliki beberapa keunggulan dibandingkan dengan media tanam anorganik diantaranya lebih mudah didapat dengan harga yang relatif murah dan karakteristiknya yang mampu mengikat air. Salah satu metode hidroponik yang dapat menggunakan media tanam organik adalah sistem hidroponik sumbu (wick system). Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui pengaruh dari penggunaan media tanam arang sekam, cocopeat dan campuran keduanya yang digunakan terhadap pertumbuhan tanaman bayam merah. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) faktorial dengan enam perlakuan dan empat kali pengulangan. Data dianalisis dengan menggunakan Analisis Varian (ANOVA) dengan tingkat signifikansi 5% apabila diperlukan uji lanjut, maka dilakukan Uji LSD. Berdasarkan data pengukuran yang didapat selama pengamatan terhadap pertumbuhan tanaman bayam merah, perlakuan yang dianggap memberikan pengaruh terbaik terhadap tinggi, jumlah daun dan lebar daun tanaman bayam merah adalah media tanam campuran cocopeat dan arang sekam. Secara umum volume yang lebih efisien pada penelitian ini yaitu 232 cm3.