Proses Pembuatan Sabun Mandi Cair Berbasis Minyak Kelapa Murni (Virgin Coconut Oil (VCO)) Dan Minyak jarak (Castor Oil) Dengan Berbagai Konsentrasi
| Main Author: | Junita, Shayana |
|---|---|
| Format: | bachelorthesis doc-type Bachelors |
| Bahasa: | ind |
| Terbitan: |
, 2017
|
| Online Access: |
http://repository.unpad.ac.id/frontdoor/index/index/docId/36852 |
Daftar Isi:
- Minyak kelapa murni (VCO) memiliki kandungan asam laurat yang berfungsi menghaluskan dan melembabkan kulit. Selain itu minyak jarak memiliki asam risinoleat yang berfungsi melindungi kulit. Sehingga kedua minyak tersebut cocok dijadikan bahan baku pembuatan sabun. Penelitian ini bertujuan untuk membuat sabun cair, mencari konsentrasi VCO dan minyak jarak yang tepat dalam pembuatan sabun mandi cair dan mengetahui pengaruh konsentrasi VCO dan minyak jarak terhadap karakteristik sabun mandi cair. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksperimental laboratorium dengan analisis deskriptif. Perlakuan pada penelitian ini dengan perbedaan dari konsentrasi VCO dan minyak jarak yaitu A = konsentrasi VCO 100 %, B = konsentrasi VCO 80 % dan minyak jarak 20 %, C = konsentrasi VCO 50 % dan minyak jarak 50 %, D = konsentrasi VCO 20 % dan minyak jarak 80 % dan E = konsentrasi minyak jarak 100 % dari 200 gram basis sabun. Pengamatan pada sabun cair antara lain sifat kimia, sifat fisik sabun dan uji organoleptik. Hasil analisis menunjukan bahwa semua formula sabun mandi cair memenuhi persyaratan berdasarkan SNI 06-4085-1996. Formula sabun mandi cair dengan perlakuan B (konsentrasi VCO 80 % dan minyak jarak 20 %) merupakan produk terbaik dengan hasil uji organoleptik kesukaan secara umum adalah 43%. Hasil analisis sabun mandi cair pada perlakuan B adalah kadar alkali 0,01%, bobot jenis 1,06, nilai pH 9,16 , dan angka lempeng total sebesar 5×〖10〗^3 koloni/g. Sehingga teknologi proses pembuatan sabun mandi cair dengan VCO dan minyak jarak selanjutnya dapat dikembangkan dan diaplikasikan pada skala industri.