PENENTUAN TITIK LOKASI DAN SISTEM INSTALASI PENGOLAHAN AIR LIMBAH (IPAL) TERPADU DI KECAMATAN RANCAEKEK (Studi Kasus di Sub DAS Cikijing)
| Main Author: | Z, Zaitun Firdausiyah |
|---|---|
| Format: | bachelorthesis doc-type Bachelors |
| Bahasa: | ind |
| Terbitan: |
, 2017
|
| Online Access: |
http://repository.unpad.ac.id/frontdoor/index/index/docId/36725 |
Daftar Isi:
- Zaitun Firdausiyah Zainuddin, 2015. Penentuan Titik Lokasi dan Sistem Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) Terpadu di Kecamatan Rancaekek (Studi Kasus di Sub DAS Cikijing). Di bawah bimbingan Edy Suryadi dan Chay Asdak. ABSTRAK Sungai Cikijing di Kecamatan Rancaekek semakin tahun semakin tercemar akibat dari air limbah industri dan air limbah domestik. Tidak optimalnya pihak industri dalam menjalankan IPAL dan juga tidak ada kesadaran dari masyarakat dalam pengolahan limbah domestik, merupakan hal utama penyebab tercemarnya Sungai Cikijing. Perlu adanya pengolahan yang optimal agar air Sungai Cikijing tidak tercemar lagi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui lokasi penempatan Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) Terpadu yang tepat, dan mengetahui sistem yang optimal dengan pengolahan air limbah sistem terpusat atau off site system. Metode analisis yang digunakan adalah metode analisis deskriptif dengan metode skoring berdasarkan parameter-parameter yang ditentukan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Desa Linggar merupakan lokasi penempatan Instalasi Pengolahan Air Limbah Terpadu yang tepat, layak menerapkan pengolahan air limbah dengan sistem terpusat atau off site system. Berdasarkan hasil analisis, didapat lokasi yang layak untuk pembangunan IPAL Terpadu sebesar 0,45 Ha berada pada tanah kosong di Desa Linggar pada titik koordinat 107.78 BT dan -6.96 LS. Lokasi tersebut dikatakan layak karena berada di bawah aliran air limbah atau lebih rendah dari industri dan memiliki jarak ke pusat industri, yaitu sebesar 692,41 m. Kata kunci: Air Limbah, Lokasi, Kelayakan.