Sikap Masyarakat Terhadap Orang Dengan Gangguan Jiwa Di Desa Kersamanah Kabupaten Garut

Main Author: Islamiati, Restu
Format: bachelorthesis doc-type Bachelors
Bahasa: ind
Terbitan: , 2018
Online Access: http://repository.unpad.ac.id/frontdoor/index/index/docId/35653
Daftar Isi:
  • ABSTRAK Meningkatnya angka kekambuhan sebanyak 12% yang terjadi pada orang dengan gangguan jiwa selama 3 bulan terakhir di desa kersamanah yang dipengaruhi oleh beberapa faktor salah satunya yaitu faktor dari masyarakat. Lingkungan masyarakat yang tidak mendukung dapat meningkatkan frekuensi kekambuhan orang dengan gangguan jiwa. Faktor dari masyarakat itu sendiri belum banyak diteliti dan belum ada yang meneliti di Kecamatan Kersamanah itu sendiri.Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui sikap masyarakat terhadap orang dengan gangguan jiwa di Desa Kersamanah Kabupaten Garut. Metode penelitian ini menggunakan deskriptif kuantitatif. Populasi dari penelitian ini adalah masyarakat yang tinggal disekitar orang dengan gangguan jiwa. Sampel penelitian diambil menggunakan teknik purposive sampling sehingga didapatkan jumlah sampel sebanyak 93 responden. Sikap masyarakat terhadap orang dengan gangguan jiwa diukur menggunakan kuesioner Community Attitude Towards Mental ill (CAMI). Data yang didapatkan dianalisis menggunakan mean, median dan standar deviasi. Hasil penelitian menunjukan bahwa sikap masyarakat terhadap orang dengan gangguan jiwa pada aspek authoritarianism dan benevolence nilai skornya sama yaitu 30 ± 4, berdasarkan aspek social restrictiveness dengan nilai 27 ± 3 dan berdasarkan aspek community mental health ideology dengan nilai 32 ± 4. Berdasarkan hasil penelitian diketahui bahwa sikap yang paling banyak digunakan oleh masyarakat adalah community mental health ideology yang artinya bahwa masyarakat menerima pelayanan kesehatan mental dan orang dengan gangguan jiwa di masyarakat akan tetapi tidak dilingkungan mereka dan Hal ini perlu ditindak lanjuti pada setiap aspek-aspek yang ada. Kata Kunci : Gangguan Jiwa, ODGJ, Sikap Masyarakat.