Gambaran status fungsional pada pasien gagal ginjal kronis yang menjalani hemodialisis di RSUP Dr. Hasan Sadikin Bandung
Main Author: | Amalina, Riri |
---|---|
Format: | bachelorthesis doc-type Bachelors |
Bahasa: | ind |
Terbitan: |
, 2016
|
Online Access: |
http://repository.unpad.ac.id/frontdoor/index/index/docId/35155 |
Daftar Isi:
- Penyakit gagal ginjal kronis menyebabkan masalah kesehatan seperti manifestasi klinis, komplikasi dan efek samping terapi yang akan mempengaruhi status fungsional yang berhubungan dengan kinerja, kemandirian, pemeliharaan kesehatan, dan kesejahteraan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran status fungsional pada pasien gagal ginjal kronis yang menjalani hemodialisis di RSUP Dr. Hasan Sadikin Bandung. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kuantitatif dengan jumlah subyek penelitian sebanyak 80 orang yang diambil dengan menggunakan teknik purposive sampling. Penelitian menggunakan instrumen Functional Chronic Illness Therapy (FACIT) dengan nilai validitas 0,4 – 06 dan nilai reliabilitas 0,80 yang terdiri dari 50 pernyataan dalam bentuk skala likert dengan range 0-4. Data yang terkumpul dianalisis menggunakan nilai mean. Semakin tinggi skor semakin baik status fungsional atau kesejahteraan. Penelitian ini menunjukan bahwa nilai mean status fungsional pada pasien gagal ginjal kronis yang menjalani hemodialisis adalah 2,65 (±3,08) dengan nilai rerata kesejahteraan emosional 2,36 (±0,48), kesejahteraan fisik 2,40 (±0,60), kesejahteraan fungsional 2,58 (±0,72), kesejahteraan sosial/keluarga 2,87 (±0,78) dan kesejahteraan spiritual 3,07 (±0,41). Dari hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa terjadi penurunan status fungsional pada kesejahteraan emosional, fisik, dan fungsional. Upaya meningkatkan status fungsional tersebut dapat dilakukan dengan terapi aktivitas kelompok agar pasien dapat mengungkapkan perasaan dan pengalaman selama menjalani hemodialisis.