AKTIVITAS ANTIHIPERTENSI KOMBINASI EKSTRAK ETANOL DAGING BUAH MAHKOTA DEWA (Phaleria macrocarpa (Scheff.) Boerl) DAN EKSTRAK ETANOL HERBA PEGAGAN (Centella asiatica (L.) Urb) PADA TIKUS PUTIH JANTAN Y
| Main Author: | A, Oriana Zulfa |
|---|---|
| Format: | bachelorthesis doc-type Bachelors |
| Bahasa: | ind |
| Terbitan: |
, 2014
|
| Online Access: |
http://repository.unpad.ac.id/frontdoor/index/index/docId/33019 |
Daftar Isi:
- Pemilihan obat untuk antihipertensi saat ini telah mengalami perubahan, mempertimbangkan efek samping, jangka waktu pemakaian dan nilai ekonomisnya. Buah mahkota dewa (Phaleria macrocarpa (Scheff.) Boerl.) dan pegagan (Centella asiatica (L.) Urb) merupakan tanaman yang berkhasiat sebagai antihipertensi dan telah terbukti secara ilmiah aktivitasnya. Penelitian ini bertujuan untuk menguji aktivitas kombinasi ekstrak daging buah mahkota dewa dan herba pegagan sebagai antihipertensi pada tikus putih galur Sprague Dawley. Penelitian ini dilakukan dengan metode induksi adrenalin, dengan kaptopril sebagai kontrol positif. Sediaan uji adalah kombinasi ekstrak herba pegagan dan ekstrak daging buah mahkota dewa dengan 3 variasi kombinasi dosis, yaitu berturut-turut kombinasi 1, kombinasi 2, dan kombinasi 3. Tekanan darah tikus diukur menggunakan alat “CODATM Kent Scientific Corporation”. Hasil penelitian menunjukkan bahwa semua perlakuan dapat menurunkan tekanan darah tikus, dan kombinasi 3 memberikan aktivitas antihipertensi paling baik.