Aktivitas Antimikroba Kombinasi Minyak Atsiri Lengkuas Merah (Alpinia Purpurata K. Schum) dan Kayu Manis (Cinnamomum Burmannii) terhadap Bakteri Escherichia coli dan Staphylococcus aureus
Main Author: | Alfiah, Dewi |
---|---|
Format: | bachelorthesis doc-type Bachelors |
Bahasa: | ind |
Terbitan: |
, 2018
|
Online Access: |
http://repository.unpad.ac.id/frontdoor/index/index/docId/32530 |
Daftar Isi:
- Minyak atsiri dari rempah-rempah seperti lengkuas merah dan kayu manis berpotensi sebagai bahan pengawet pangan karena memiliki aktivitas antimikroba terhadap bakteri patogen dan perusak pangan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara aktivitas antimikroba kombinasi minyak atsiri lengkuas merah dan kayu manis terhadap bakteri Escherichia coli dan Staphylococcus aureus. Pengujian aktivitas antimikroba dilakukan dengan metode agar untuk menentukan zona hambat terhadap bakteri E. coli dan S. aureus dengan 5 rasio kombinasi minyak atsiri lengkuas merah dan kayu manis yaitu 1:0, 0:1, 1:1, 1:2, dan 2:1 (v/v). Hasil penelitian menunjukan, rasio kombinasi minyak atsiri lengkuas merah dan kayu manis terdapat adanya pengaruh pada aktivitas antimikroba pada bakteri E. coli dan S. aureus. Kombinasi minyak atsiri rasio C (1:1) (v/v) menunjukan aktivitas antimikroba tinggi terhadap E. coli sebesar 20,5 mm sedangkan pada S. aureus sebesar 21,25 mm, serta dapat menurunkan total bakteri uji pada rasio C (1:1) dengan mereduksi 16,85 % bakeri E. coli dan 21,69 % bakteri S. aureus.