Pengaruh Konsentrasi Penstabil CMC (Carboxyl Methyl Cellulose) Terhadap Stabilitas Yoghurt Murbei Hitam (Morus nigra)

Main Author: Husna, Nabilah
Format: bachelorthesis doc-type Bachelors
Bahasa: ind
Terbitan: , 2020
Online Access: http://repository.unpad.ac.id/frontdoor/index/index/docId/32524
Daftar Isi:
  • Yoghurt murbei hitam merupakan salah satu variasi olahan minuman susu fermentasi menggunakan starter bakteri asam laktat Lactobacilus bulgaricus, Streptococcus thermophillus, dan Lactobacilus acidophilus, yang ditambahkan sari buah murbei hitam. Penambahan sari buah berpotensi mempercepat terjadinya sineresis sehingga diperlukan penambahan penstabil salah, satunya dengan menggunakan Carboxy Methyl Cellulose (CMC). Tujuan dari penelitian ini yaitu menetapkan konsentrasi CMC agar tidak terjadinya sineresis dan pengaruhnya terhadap beberapa karakteristik yoghurt murbei hitam. Metode penelitian yang digunakan adalah metode eksperimental dengan Rancangan Acak Kelompok (RAK) yang terdiri dari 4 perlakuan dengan 3 ulangan, yaitu penambahan CMC konsentrasi 0%, 0,2%, 0,4%, dan 0,6% (b/v). Hasil penelitian menunjukan bahwa penambahan konsentrasi CMC sebesar 0,4% menghasilkan karakteristik terbaik yaitu mampu menstabilkan yoghurt murbei hitam pada penyimpanan 15 hari suhu 5 ± 2oC, memiliki stabilitas sebesar 99,84%, pH 4,23, viskositas 2260 mPas, total padatan terlarut 11,70 oBrix dan total bakteri asam laktat sebesar 2,3 x 109 CFU/ml.