KARAKTERISTIK FISIK DAN MIKROBIOLOGI DAGING AYAM BROILER (Gallus gallus domesticus) HASIL OZONASI SELAMA PENYIMPANAN PADA SUHU 4 1 C
Main Author: | S, Alma Pradiska |
---|---|
Format: | bachelorthesis doc-type Bachelors |
Bahasa: | ind |
Terbitan: |
, 2017
|
Online Access: |
http://repository.unpad.ac.id/frontdoor/index/index/docId/32504 |
Daftar Isi:
- Daging memiliki kandungan gizi yang tinggi sehingga daging merupakan media yang baik bagi pertumbuhan mikroba. Penanganan untuk mengurangi jumlah mikroorganisme diperlukan sehingga kualitasnya terjaga dan masa simpan dapat diperpanjang. Ozon sebagai sanitizer aktif dapat mengurangi jumlah mikroorganisme pada bahan. Penelitian ini bertujuan untuk menetapkan hubungan antara lama penyimpanan dengan karakteristik fisik dan mikrobiologi daging ayam broiler hasil ozonasi selama penyimpanan pada suhu 4 ± 10C. Ozonasi dilakukan pada konsentrasi 1,5 ppm dengan lama penyimpanan selama 8 hari. Metode penelitian yang digunakan adalah metode eksperimental dan data dianalisis secara deskriptif yang dilanjutkan dengan analisis regresi. Hasil menunjukkan daging ayam broiler dari kedua perlakuan mengalami penurunan kecerahan warna dan daya ikat air, sedangkan keempukan meningkat selama penyimpanan. Ozonasi dapat meningkatkan kecerahan daging sebesar 1,77%, meningkatkan keempukan sebesar 2,04%, menurunkan daya ikat air sebesar 18,85%, menurunkan total mikroorganisme sebesar 0,4 log CFU/g, total S. aureus sebesar 0,3 log CFU/g, dan total coliform sebesar 0,34 log CFU/g.