PENGARUH IMBANGAN KARAGENAN DAN KONJAK TERHADAP SIFAT FISIK DAN ORGANOLEPTIK JELLY DRINK DAGING BUAH SIWALAN (Borassus flabellifer)
Main Author: | Alifsativarini, Arindiana Janidya |
---|---|
Format: | bachelorthesis doc-type Bachelors |
Bahasa: | ind |
Terbitan: |
, 2015
|
Online Access: |
http://repository.unpad.ac.id/frontdoor/index/index/docId/32382 |
Daftar Isi:
- Jelly drink daging buah siwalan adalah produk minuman yang dibuat dari hancuran halus daging buah siwalan dengan penambahan bahan pembentuk gel sehingga menghasilkan produk minuman dengan kekentalan dan viskositas tertentu. Karagenan umumnya digunakan sebagai pembentuk gel pada jelly drink, namun mempunyai kelemahan dalam teksturnya (kaku dan sineresisnya tinggi). Pada penelitian ini dilakukan pencampuran antara karagenan dengan konjak untuk memperbaiki tekstur tersebut. Tujuan penelitian ini adalah untuk menentukan imbangan karagenan dan konjak yang tepat sehingga menghasilkan produk jelly drink daging buah siwalan yang memiliki sifat fisik dan organoleptik disukai panelis. Metode penelitian yang digunakan adalah metode eksperimental (Experimental Method) Rancangan Acak Kelompok dengan 5 perlakuan dan 5 kali ulangan. Perlakuannya adalah imbangan karagenan dan konjak (50:50), (40:60), (30:70), (20:80), dan (10:90). Hasil penelitian menunjukan bahwa imbangan karagenan dan konjak 20:80 menghasilkan jelly drink daging buah siwalan terbaik dengan kekuatan gel 3,06 gF; sineresis 1,16%; viskositas 1875 cp; total padatan 12,73%; serta karakteristik sensori yang agak disukai panelis.