Daya Awet Nira Aren (Arenga pinnata Merr) Menggunakan Pengawet Alami Propolis Trigona sp. Asal Kalimantan

Main Author: Ramadhani, Artisa
Format: bachelorthesis doc-type Bachelors
Bahasa: ind
Terbitan: , 2015
Online Access: http://repository.unpad.ac.id/frontdoor/index/index/docId/32342
Daftar Isi:
  • Kerusakan nira aren disebabkan karena adanya enzim invertase dan proses fermentasi dalam nira aren oleh mikroorganisme yang menyebabkan degradasi sukrosa. Penghambatan laju degradasi sukrosa dapat dilakukan dengan pemberian bahan pengawet ke dalam nira aren. Ekstrak propolis Trigona sp. memiliki komponen fitokimia yang bersifat sebagai pengawet, seperti senyawa fenolik, flavonoid, triterpenoid, tanin dan kuinon. Komponen aktif tersebut didapat dari proses ekstraksi menggunakan pelarut etanol. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menentukan konsentrasi ekstrak propolis Trigona sp. agar nira aren masih dapat diolah menjadi gula yang mempunyai kadar sukrosa minimal 12%, kadar gula pereduksi 2% - 4% dan pH 6. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksperimental yang dilanjutkan dengan analisis regresi korelasi. Variabel penelitiannya adalah 6 konsentrasi ekstrak propolis Trigona sp., yaitu 0%; 2%; 4%; 6%; 8%; dan 10% (v/v). Variabel pengamatannya adalah nilai absorbansi, pH, kadar sukrosa, dan kadar gula pereduksi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ekstrak propolis Trigona sp. sebanyak 10% (v/v) dapat mempertahankan nira aren sampai 25 jam 24 menit. Nira aren tersebut masih mempunyai pH 6,67; sukrosa 12,23% (bb); dan gula pereduksi 1,06% (bb).