Pengaruh Cekaman Kekeringan Sedang Terhadap Karakter Morfologi Dan Komponen Hasil Tanaman Jagung (Zea mays L.) Hibrida Padjadjaran
| Main Author: | Thifalny, Meisha Athaya |
|---|---|
| Format: | bachelorthesis doc-type Bachelors |
| Bahasa: | ind |
| Terbitan: |
, 2019
|
| Online Access: |
http://repository.unpad.ac.id/frontdoor/index/index/docId/32213 |
Daftar Isi:
- Kualitas dan hasil produksi tanaman jagung di lahan kering dapat ditingkatkan melalui pengembangan varietas jagung yang toleran terhadap cekaman kekeringan. Tingkat toleran tanaman jagung terhadap kekeringan akan berbeda-berda bergantung pada kemampuannya untuk beradaptasi dan bertahan hidup pada kondisi kekurangan air. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengkaji pengaruh cekaman kekeringan sedang terhadap karakter morfologi dan komponen hasil serta mengetahui jagung hibrida Padjadjaran yang toleran cekaman kekeringan sedang. Penelitian dilakukan di Desa Arjasari, Bandung, Jawa Barat, menggunakan rancangan petak terbagi dengan kondisi cekaman kekeringan sebagai petak utama dan varietas jagung sebagai anak petak. Hasil penelitian menunjukkan bahwa cekaman kekeringan sedang meningkatkan nilai Anthesis Silking Interval (ASI) dan menurunkan bobot tanpa kelobot tanaman jagung. Terdapat 5 dari 20 jagung hibrida Padjadjaran yang toleran terhadap cekaman kekeringan sedang, yaitu hibrida BR 154 X MDR 7.2.3, BR 154 X MBR 153.10.2, MDR 3.1.2 X MBR 153.14.1, MBR 153.3.2 X MDR 8.5.3, dan F dengan nilai rata-rata ITC>1.