HUBUNGAN ANTARA KEGIATAN PELATIHAN USAHA DENGAN PERUBAHAN SIKAP PESERTA TERHADAP PENGEMBANGAN UKM

Main Author: R, Fani Paulina
Format: bachelorthesis doc-type Bachelors
Bahasa: ind
Terbitan: , 2015
Online Access: http://repository.unpad.ac.id/frontdoor/index/index/docId/32016
Daftar Isi:
  • Fani Paulina, 210110100378, Jurusan Ilmu Hubungan Masyarakat, Fakultas Ilmu Komunikasi, Universitas Padjadjaran. Judul penelitian “Hubungan Antara Kegiatan Pelatihan Usaha PT. PLN (Persero) dengan Sikap Peserta terhadap Pengembangan UKM”. Penelitian ini di bawah bimbingan Dr. Suwandi Sumartias, M.Si sebagai pembimbing utama dan sebagai pembimbing pendamping Aat Ruchiat Nugraha, S. Sos, M.Si Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sejauh mana hubungan antara kegiatan pelatihan usaha PT. PLN (Persero) dengan sikap peserta terahadap pengembangan UKM. Penelitian ini diajukan sebagai salah satu persyaratan untuk menempuh ujian sarjana Program S1 Jurusan Ilmu Hubungan Masyarakat Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Padjadjaran. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif. Teori yang digunakan adalah Instrumental of Persuasion yang dikemukakan oleh Hovland. Penelitian ini menggunakan metode korelasional. Teknik analisis yang digunakan adalah analisis deskriptif dan inferensial. Sampel dari penelitian ini adalah 67 orang dari 100 peserta yang mengikuti pelatihan usaha PT. PLN (Persero) yang dilaksanakan pada 15 Juni 2013 diambil dengan cara teknik sampling acak sederhana. Sementara itu, untuk mengumpulkan data, penulis melakukan penyebaran angket, wawancara, observasi, dan studi kepustakaan. Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa terdapat hubungan yang kuat antara pelatihan usaha PT. PLN (Persero) dengan sikap peserta terahadap pengembangan UKM. Berdasarkan hasil penelitian, peneliti menyarankan agar komunikator harus lebih menyelidiki kemampuan para peserta terlebih dahulu untuk mendapatkan gambaran mengenai kondisi para peserta baik dari segi intelektualitas dan emosinal, kemudian pengemasan pesan untuk khalayak yang berpendidikan rendah menggunakan struktur pesan klimaks saja atau secara deduktif, serta pemanfaatan alat bantuk presentasi harus ditingkatkan dengan menggunakan big screen presentasi serta penambahan video mengenai materi pelatihan, dan yang terakhir memaksimalkan kegiatan pelatihan dengan adanya pendampingan dari PT. PLN (Persero) untuk turut turun langsung ke lapangan untuk membimbing warga dalam melaksanakan materi pelatihan.