KONTRIBUSI SENI BUDAYA KUDA RENGGONG TERHADAP KEBERADAAN TERNAK KUDA (Studi Kasus Peternak Kuda yang Tergabung dalam Erlangga Grup di Desa Legok Kidul Kecamatan Paseh Kabupaten Sumedang
Main Author: | Iqbal, Rangga Yusnan |
---|---|
Format: | bachelorthesis doc-type Bachelors |
Bahasa: | ind |
Terbitan: |
, 2017
|
Online Access: |
http://repository.unpad.ac.id/frontdoor/index/index/docId/29710 |
Daftar Isi:
- Penelitian tentang kontribusi seni budaya Kuda Renggong terhadap keberadaan ternak kuda telah dilaksanakan pada bulan Juni 2016 di Dusun Bihbul, Desa Legok Kidul, Kecamatan Paseh, Kabupaten Sumedang. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui nilai budaya seni Kuda Renggong dilihat dari konsep kebudayaan dalam hal sistem nilai, organisasi ekonomi, peralatan dan kelembagaan, dan kekuatan organisasi ; dan untuk mengetahui kontribusi seni Kuda Renggong terhadap keberadaan kuda melalui pembibitan, pakan, tatalaksana pemeliharaan, pencegahan dan penanggulangan penyakit, serta pemasaran. Penelitian ini menggunakan metode studi kasus dengan pendekatan kualitatif. Lokasi penelitian di Dusun Bihbul dipilih secara sengaja karena menjadi konsentrasi kegiatan seni Kuda Renggong. Informan yang diambil berjumlah 11 orang responden yang terdiri dari perangkat desa, penari, peternak, dan tokoh desa, dengan menggunakan metode purposive. Pengambilan data dilakukan dengan wawancara secara mendalam. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa nilai budaya yang terkandung dalam kesenian Kuda Renggong meliputi sistem norma, organisasi ekonomi, alat –alat dan kelembagaan, serta kekuatan organisasi. Kontribusi seni Kuda Renggong berperan dalam keberadaan ternak kuda dalam hal seleksi bibit, pakan, pemeliharaan, pencegahan penyakit, serta pemasaran (nilai jual). Kuda yang digunakan dalam kesenian Kuda Renggong adalah Kuda Sumba (Sandelwood).