PENGARUH PENAMBAHAN BELIMBING WULUH (Averrhoa bilimbi L.) DALAM RANSUM TERHADAP PERFORMAN AYAM BROILER
Main Author: | Nurtika, Fina |
---|---|
Format: | bachelorthesis doc-type Bachelors |
Bahasa: | ind |
Terbitan: |
, 2014
|
Online Access: |
http://repository.unpad.ac.id/frontdoor/index/index/docId/29614 |
Daftar Isi:
- Belimbing wuluh sudah digunakan oleh masyarakat sebagai obat herbal yang bermanfaat untuk meningkatkan kesehatan karena dapat melancarkan proses pencernaan. Kandungan utama belimbing wuluh adalah asam-asam organik yang dapat berfungsi sebagai acidifier dalam sistem pencernaan. Penggunaan belimbing wuluh dalam ransum unggas diharapkan dapat meningkatkan kesehatannya dan pada akhirnya dapat meningkatkan performan produksinya. Penelitian bertujuan untuk mengetahui pengaruh penambahan belimbing wuluh (Averrhoa bilimbi L.) dalam ransum dan untuk mendapatkan tingkat penambahan belimbing wuluh yang menghasilkan performan yang paling baik pada ayam broiler. Penelitian menggunakan metode Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan empat macam tingkat penambahan sari buah belimbing wuluh, yaitu P0 (0%), P1 (0,5%), P2 (1%), P3 (1,5%) dan setiap perlakuan diulang sebanyak lima kali. Peubah yang diamati adalah konsumsi ransum, pertambahan bobot badan, dan konversi ransum. Data dianalisis statistik menggunakan analisis Sidik Ragam dan untuk mengetahui perbedaan perlakuan dianalisis lanjut dengan LSD (Least Significant Difference). Hasil penelitian menunjukkan bahwa penambahan sari buah belimbing wuluh (Averrhoa bilimbi L.) dalam ransum berpengaruh tidak nyata terhadap konsumsi ransum dan konversi ransum ayam broiler, tetapi berpengaruh nyata terhadap pertambahan bobot badan ayam broiler dan tingkat penambahan 0,5% sari buah belimbing wuluh menghasilkan pertambahan bobot badan yang paling baik pada ayam broiler.