Intensi Orang Tua Menyekolahkan Anak di Sekolah Motocross
Main Author: | Yulianingsih, Teti |
---|---|
Format: | bachelorthesis doc-type Bachelors |
Bahasa: | ind |
Terbitan: |
, 2013
|
Online Access: |
http://repository.unpad.ac.id/frontdoor/index/index/docId/28678 |
Daftar Isi:
- Teti Yulianingsih. 2013. Intensi Orang Tua Menyekolahkan Anaknya di Sekolah Motocross. Sekolah non formal seperti sekolah motocross tidak populer dan tidak banyak diminati. Dalam kondisinya sebagai olah raga yang ekstrim, tidak populer, dan rentan dengan resiko kecelakaan, ada beberapa orang tua yang fokus terhadap pengembangan bakat anak melalui sekolah motocross. Oleh karena itu peneliti ingin mengetahui apa yang melatar belakangi dan tujuan apa yang ingin dicapai orang tua melalui gambaran intensi orang tua yang menyekolahkan anaknya di sekolah motocross dengan menggunakan kerangka pemikiran berdasarkan Theory of Planned Behavior. Subjek penelitian ini berjumlah enam orang berasal dari dua keluarga (keluarga “AA” dan keluarga “AP”) yang masing masing terdiri dari tiga orang yaitu ayah, ibu, dan anak. Rancangan penelitian berupa studi kasus dengan pendekatan kualitatif. Data penelitian ini diperoleh melalui wawancara semi terstruktur dan observasi sebagai data penunjang. Hasil wawancara ditranskripsikan dan diolah menggunakan teknik coding untuk kemudian dianalisis secara kualitatif. Berdasarkan hasil yang diperoleh, keluarga “AA” memiliki intensi yang tinggi. Determinan yang paling berpengaruh terhadap pembentukan intensinya adalah sikap yang positif dari setiap anggota keluarga. Individu yang paling dominan dalam keluarga tersebut adalah ibu (IM) dan anak (AP). Keluarga “AP” memiliki intensi yang tinggi. Determinan yang paling bepengaruh adalah norma subjektif yang kuat dan sikap yang positif. Individu yang paling berpengaruh adalah ayah (S)