Makna Simbol Bunga Sakura dalam Cerpen Hanabira no Tabi Karya Hamada Hirosuke (Pendekatan Semiotika C.S. Peirce)
Main Author: | Putri, Fithia Kharima |
---|---|
Format: | bachelorthesis doc-type Bachelors |
Bahasa: | ind |
Terbitan: |
, 2014
|
Online Access: |
http://repository.unpad.ac.id/frontdoor/index/index/docId/27133 |
Daftar Isi:
- Hanabira no Tabi karya Hamada Hirosuke mengisahkan tentang sekelopak bunga sakura yang terjatuh dari dahan pohonnya. Karena dikira kupu-kupu, ketiga ekor anak burung pipit menangkapnya. Tetapi setelah menyadari bahwa itu hanya sekelopak bunga sakura, mereka memutuskan untuk membawanya berjalan-jalan. Dalam penelitian ini penulis menganalisis makna simbol sekelopak bunga sakura dan amanat bagi kehidupan manusia yang terdapat pada cerita Hanabira no Tabi. Metode yang digunakan untuk menganalisis cerita ini adalah metode deskriptif analisis, yaitu metode yang dilakukan dengan cara mendeskripsikan fakta-fakta yang kemudian disusul dengan analisis, dan dalam menganalisis digunakan pendekatan semiotik C.S. Pierce. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui makna dalam simbol sekelopak bunga sakura pada Hanabira no Tabi dengan menggunakan teori semiotika triadik yang dikemukakan oleh C.S. Pierce. Hasil dari penelitian ini mengantarkan kita pada amanat-amanat yang terkandung di dalamnya, seperti berani mencoba dunia luar, dan kehidupan yang tidak kekal.