Nilai Didaktis Cerita Anak Kingyo No Otsukai Karya Yosano Akiko

Main Author: Y, Meitya Kalimah
Format: bachelorthesis doc-type Bachelors
Bahasa: ind
Terbitan: , 2015
Online Access: http://repository.unpad.ac.id/frontdoor/index/index/docId/27009
Daftar Isi:
  • Sastra adalah sebuah karya seni. Penikmat sastra sebagai suatu karya seni menginginkan sastra selalu memberikan manfaat baik dan berguna bagi mereka. Poe berpendapat bahwa karya sastra yang baik adalah karya sastra yang selain memberikan hiburan juga memberikan pelajaran kepada pembacanya (Wellek dkk., 1995: 25). Yosano Akiko adalah seorang penulis Jepang yang memusatkan perhatiannya pada penulisan cerita pendek untuk anak-anak. Kingyo No Otsukai merupakan karya pertamanya yang diterbitkan pada majalah Shojo Sekai. Cerita anak Kingyo No Otsukai berkisah tentang perjalanan tiga ekor ikan emas dalam menyampaikan amanat. Metode yang diambil dalam mengkaji cerpen Kingyo No Otsukai adalah metode deskriptif analisis, serta menggunakan pendekatan didaktis. Terdapat nilai-nilai didaktis atau pengajaran kepada pembaca khususnya anak-anak di dalam cerita ini. Nilai didaktis itu dapat dilihat dari pandangan etis dan pandangan filosofis. Nilai didaktis dalam pandangan etis yaitu keberanian bertindak, pelayanan terhadap masyarakat, dan kepedulian terhadap orang lain. Kemudian terdapat juga nilai didaktis dalam pandangan filosofis yaitu kepatuhan, empati dan balas budi.