Toponimi Kampung di Kecamatan Majalaya Kabupaten Bandung: Kajian Struktur dan Makna
| Main Author: | Andini, Astri |
|---|---|
| Format: | bachelorthesis doc-type Bachelors |
| Bahasa: | ind |
| Terbitan: |
, 2019
|
| Online Access: |
http://repository.unpad.ac.id/frontdoor/index/index/docId/25105 |
Daftar Isi:
- ABSTRAK Skripsi ini berjudul “Toponimi Kampung di Kecamatan Majalaya, Kabupaten Bandung: Kajian Struktur dan Semantik”. Metode penelitian yang digunakan dalam skripsi ini adalah metode deskriptif yakni metode untuk mengumpulkan dan menganalisis data. Metode kajian yang digunakan adalah metode kajian distribusional. Metode kajian penelitian ini sebagai alat untuk menentukan bahasa dan memilih data sesuai kriteria kegramatikalanyang bertujuan untuk mendeskripsikan struktur, kelas kata, dan makna acuan yang terdapat dalam toponimi kampung di Kecamatan Majalaya, Kabupaten Bandung. Dasar teori yang digunakan untuk mengkaji data adalah teori struktur, kelas kata, semantik, dan toponimi yaitu menggunakan teori Chaer (2015), teori Djajasudarma (2013), Sudaryat dkk (2009). Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan struktur toponimi kampung di Kecamatan Majalaya, Kabupaten Bandung berbentuk kata tunggal meliputi dua silabe dan tiga silabe. Kata jadian meliputi afiksasi, reduplikasi, komposisi dua unsur dan komposisi tiga unsur. Kelas kata yang mencakup nomina, verba, adjektiva, adverbia. Makna yang terkandung adalah makna referensial (acuan) yang berhubungan langsung dengan kenyataan, makna leksikal atau makna kamus serta makna gramatikal menyangkut intra bahasa. Makna acuan yang terdapat dalam toponimi kampung di Kecamatan Majalaya, Kabupaten Bandung yaitu: mengacu pada nama binatang, alat atau benda, orang, pohon dan tanaman, pesawahan, tempat, air, pasir, babakan, bojong, suka, legok, mekar, bunga, wangi, warna, buah-buahan, letak wilayah, dan aktivitas. Kata Kunci: toponimi, struktur, makna refensial, Kecamatan Majalaya