TATA NAMA DESTINASI WISATA DI KABUPATEN PANGANDARAN: KAJIAN STRUKTUR DAN MAKNA

Main Author: Rohmat, Firdaus Nur
Format: bachelorthesis doc-type Bachelors
Bahasa: ind
Terbitan: , 2016
Online Access: http://repository.unpad.ac.id/frontdoor/index/index/docId/24780
Daftar Isi:
  • Skripsi yang berjudul ‘Tata Nama Destinasi Wisata di Kabupaten Pangandaran : Kajian Struktur dan Makna’ ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan data deskriftif. Penelitian deskriptif merupakan metode yang bertujuan membuat deskripsi; maksudnya membuat gambaran, lukisan secara sistematis, faktual dan akurat mengenai data, sifat–sifat serta hubungan fenomena-fenomena yang diteliti. Penelitian ini mendeskripsikan struktur dan makna acuan yang dianalisis dari data tata nama destinasi wisata di Kabupaten Pangandaran. Pada penelitian kali ini terdapat teori–teori yang digunakan dalam menganalisis data–data hasil observasi langsung ke lapangan di daerah Kabupaten Pangandaran, teori–teori tersebut yaitu teori yang dikemukakan oleh Djajasudarma (2013), Djajasudarma dan Idat Abdulwahid (1987), Djajasudarma (2010), Kridalaksana (1994) dan Ramlan (1991) yang berkaitan dengan struktur kata dan kelas kata. Begitu juga teori mengenai makna menggunakan teori yang dikemukakan oleh Djajasudarma (2009). Hasil penelitian ini menunjukan bahwa kelas kata tata nama destinasi wisata di Kabupaten Pangandaran berupa Nomina Dasar Bebas dan Nomina Turunan, kemudian kelas kata Adjektiva dan Adverbia. Kemudian untuk bagian strukturnya berupa kata dasar, akronim, komposisi. Untuk komposisi dibagi menjadi dua bagian yaitu bagian pertama berupa struktur yang mengandung dua unsur, seperti : Nomina + Nomina, Nomina + Adjektiva, Nomina + Verba, dan Nomina + Adverbia, sedangkan untuk bagian kedua berupa struktur yang mengandung tiga unsur, seperti : Nomina + Nomina + Nomina dan Nomina + Nomina + Verba. Selain itu hasil dari penelitian ini ditemukan makna acuan yang kosakatanya mengacu pada wisata pantai, wisata gua, wisata sungai, wisata situs, wisata curug, dan wisata gunung.