Jaringan Sosial Antar Pihak Pengelola Dalam Pengembangan Ekowisata ( Studi Kasus Di Desa Cilamaya Girang Kecamatan Blanakan Kabupaten Subang)
| Main Author: | Pitriyani |
|---|---|
| Format: | bachelorthesis doc-type Bachelors |
| Bahasa: | ind |
| Terbitan: |
, 2017
|
| Online Access: |
http://repository.unpad.ac.id/frontdoor/index/index/docId/23374 |
Daftar Isi:
- ABSTRAK Penelitian ini bertujuan mendeskripsikan mengenai fenomena jaringan sosial yang terbentuk diantara pihak pengelola pengembangan ekowisata yaitu Kwarran, PT.PHE-ONWJ dan Kelompok Tani Green Things di Desa Cilamaya Girang. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode studi kasus deskriptif, pengumpulan datanya menggunakan wawancara, dan observasi partisipan dengan teknik pengambilan sampel menggunakan purposive sampling, informan dalam penelitian ini adalah pihak Kwarran, PT.PHE-ONWJ dan Kelompok Tani Green Things. Teknik pengolahan data dan analisa data menggunakan model Hubermas, dan keabsahan data menggunakan triangluasi sumber dan triangulasi data. Berdasarkan hasil penelitian jaringan sosial yang terbentuk diantara ketiga pihak pengelola tersebut menghasilkan adanya tiga fungsi jaringan sosial, yaitu fungsi ekonomi berkaitan pada upaya dan hasil yang dicapai oleh pihak pengelola pengembangan ekowisata, fungsi sosial berkaitan dengan partisipasi dari pihak pengelola ekowisata yaitu partisipasi bentuk tenaga dan harta benda dan fungsi informatif berkaitan dengan kemudahan mendapatkan informasi dan peluang untuk pihak pengelola dalam jaringan. Sedangkan tipe jaringan sosial yang tampak diantara ketiga pihak pengelola ekowisata adalah jaringan sosial terbatas yang diukur melalui set pribadi, set kategori , set tindakan, set sistem peranan dan set lapangan dalam jaringan sosial yang terbentuk diantara pihak pengelola ekowisata. Kata kunci: Jaringan Sosial, Pihak Pengelola, Fungsi Jaringan, Tipe Jaringan, Pengembangan Ekowisata.