Pengaruh Rasio Lancar, Perputaran Persediaan dan Perputaran Piutang Terhadap Profitabilitas (Studi Pada Perusahaan Manufaktur Sub Sektor Semen yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2015-2017)
Main Author: | Istiqomah, Vivi Hidayati |
---|---|
Format: | bachelorthesis doc-type Bachelors |
Bahasa: | ind |
Terbitan: |
, 2019
|
Online Access: |
http://repository.unpad.ac.id/frontdoor/index/index/docId/23148 |
Daftar Isi:
- Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh antara rasio lancar, perputaran persediaan dan perputaran piutang secara simultan dan parsial terhadap profitabilitas (studi pada perusahaan manufaktur sub sektor semen yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2015-2017). Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kuantitatif dengan jenis penelitian yaitu deksriptif asosiatif. Penelitian ini menggunakan 5 perusahaan semen sebagai sampel yang dipilih berdasarkan teknik pengambilan sampel menggunakan purposive sampling. Data yang digunakan dalam penelitian ini merupakan data sekunder yang didapat dari laporan keuangan dan laporan tahunan yang berasal dari situs resmi Bursa Efek Indonesia dan situs resmi perusahaan tersebut. Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis regresi berganda dengan model regresi data panel yaitu common effect model. Hasil penelitian berdasarkan uji F (secara simultan) menunjukkan bahwa rasio lancar, perputaran persediaan dan perputaran piutang berpengaruh terhadap profitabilitas. Hasil penelitian berdasarkan uji t (secara parsial) menunjukkan bahwa rasio lancar berpengaruh terhadap profitabilitas sedangkan perputaran persediaan dan perputaran piutang tidak berpengaruh terhadap profitabilitas. Nilai koefisien determinasi (Adjusted R2) sebesar 60,6% menunjukkan bahwa variabel profitabilitas dapat dijelaskan oleh variasi dari variabel-variabel independen yaitu rasio lancar, perputaran persediaan dan perputaran piutang sedangkan sisanya 39,4% variabel profitabilitas dapat dijelaskan oleh variabel lain yang tidak dimasukkan dalam penelitian ini.