Homeschooling Studi Kasus di Homeschooling Primagama, Kota Bandung, Jawa Barat
Main Author: | Nurulfalah, Eva |
---|---|
Format: | bachelorthesis doc-type Bachelors |
Bahasa: | ind |
Terbitan: |
, 2013
|
Online Access: |
http://repository.unpad.ac.id/frontdoor/index/index/docId/22130 |
Daftar Isi:
- ABSTRAK Homeschooling adalah sebuah keluarga yang memilih untuk bertanggung jawab sendiri atas pendidikan anak-anak dan mendidik anaknya dengan berbasis rumah. Walaupun orang tua menjadi penanggung jawab utama homeschooling, tetapi pendidikan homeschooling tidak hanya dan tidak harus dilakukan oleh orang tua. Selain mengajar sendiri, orang tua dapat mengundang guru privat, mendaftarkan anak pada kursus, melibatkan anak-anak pada proses magang (internship), dan sebagainya. Sistem pendidikan homeschooling menempatkan anak sebagai subjek dengan menggunakan pendekatan secara at home. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi dan mendeskripsikan mengenai sistem pendidikan homeschooling di Primagama sebagai alternatif pendidikan yang ada di Indonesia, yang awalnya Primagama hanya dikenal sebagai lembaga bimbingan belajar dan sekarang membentuk lembaga pendidikan baru berupa homeschooling Primagama. Metode yang digunakan adalah metode kualitatif dengan jenis penelitian deskriptif. Data dalam penelitian ini diperoleh dengan observasi-partisipasi dan wawancara pada pihak internal homeschooling Primagama yaitu staf pengajar, staf akademik, staf psikologi dan pihak eksternal dari homeschooling Primagama yaitu beberapa siswa yang mewakili siswa lainnya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa di homeschooling Primagama kebanyakan dari orangtua hanya memantau tanpa terlibat langsung dalam proses pembelajaran anaknya sebagaimana homeschooling pada awal kemunculannya. Homeschooling Primagama merupakan salah satu lembaga pendidikan alternatif yang bertujuan untuk membantu para orang tua yang ingin melakukan program homeschooling untuk anaknya, tetapi homeschooling Primagama ini justru berperan penuh dalam hal pendidikan tersebut. Primagama seolah-olah mengambil alih peran yang seharusnya dilakukan orangtua dalam pendidikan homeschooling. Dengan kata lain homeschooling ini mengalami perubahan fungsi, yang awalnya hanya mendampingi tetapi pada akhirnya pihak lembaga homeschooling memegang kendali penuh. Hal ini terjadi karena kurangnya kerjasama antara pihak keluarga dengan homeschooling Primagama. Homeschooling Primagama ini bergerak dalam bidang bisnis, hadir dalam bentuk lembaga pendidikan pengganti sekolah yang mewadahi anak-anak yang membutuhkan banyak waktu luang dan keluarga yang mampu untuk menyelesaikan biaya administrasi yang ditetapkan.