STRATEGI PEMERINTAH DAERAH DALAM MENURUNKAN ANGKA PERKAWINAN DI BAWAH USIA DI KABUPATEN INDRAMAYU TAHUN 2013, STUDI PADA BADAN PEMBERDAYAAN PEREMPUAN DAN KELUARGA BERENCANA KABUPATEN INDRAMAYU
| Main Author: | Waki`ah, Ais |
|---|---|
| Format: | bachelorthesis doc-type Bachelors |
| Bahasa: | ind |
| Terbitan: |
, 2014
|
| Online Access: |
http://repository.unpad.ac.id/frontdoor/index/index/docId/21597 |
Daftar Isi:
- Hal yang melatarbelakangi penelitian ini adalah tingginya jumlah remaja <20 tahun yang melakukan perkawinan di Kabupaten Indramayu di banding dengan Kabupaten lain di Jawa Barat. Dari tingginya jumlah remaja yang menikah banyak dari mereka yang tidak mengetahui dampak buruk dari melakukan Perkawinan di Bawah Usia tersebut. Penelitian ini dilaksanakan di Badan Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana Kabupaten Indramayu dan yang menjadi objek penelitian adalah Strategi Pemerintah Daerah dalam Menurunkan Angka Perkawinan di Bawah Usia Tahun 2013. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitaif yang berarti menggunakan wawancara sebagai alat utama dalampengumpulan data. Jumlah informan dalam penelitian ini ditetapkan dengan menggunakan tehnik purposive sampling. Hasil penelitian dianalisis melalui metode deskriptif yang dipadukan dengan teori dan kosep yang ada. Hasil penelitian menunjukan bahwa Strategi menurunkan angka Perkawinan di Bawah Usia di Kabupaten Indramayu berfokus pada peningkatan penyelengaraan PUP dan peran serta Masyarakat. Dengan demikian kesimpulan yang didapat dari penelitian ini bahwa Pemerintah Daerah melalui BPPKB Kabupaten Indramayu masih belum dapat menurunkan Perkawinan di Bawah Usia secara signifikan dan diharapkan lebih meningkatkan pengetahuan mengenai pentinggnya Pendewasaan Usia Perkawinan, meningkatkan peran serta partisipasi masyarakat, dan melibatkan pihak swasta, instansi/dinas, dan LSM dalam medukung keberhasilan menurunkan angka Perkawinan di Bawah Usia.