PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DALAM PENGELOLAAN PANTAI WISATA SULAMADAHA STUDI TENTANG PELAKSANAAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT OLEH KELURAHAN SULAMADAHA KECAMATAN PULAU TERATE KOTA TERNATE

Main Author: Saleh, Rusdi M
Format: bachelorthesis doc-type Bachelors
Bahasa: ind
Terbitan: , 2013
Online Access: http://repository.unpad.ac.id/frontdoor/index/index/docId/21375
Daftar Isi:
  • ABSTRAK Pantai Sulamadaha merupakan salah satu objek wisata unggulan di Kota Ternate yang banyak diminati dan dikunjungi oleh masyarakat Ternate maupun masyarakat luar Ternate. Namun kemajuan pantai Sulamadaha tidak disertai dengan kemajuan masyarakat kelurahan Sulamadaha itu sendiri, untuk itu pemerintah Kota Ternate memberikan mandat kepada Pemerintah kelurahan untuk melakukan pemberdayaan masyarakat dengan memanfaatkan kekayaan alam pantai Sulamadaha. Penelitian ini dilakukan untuk mendeskrispsikan bagaimana pelaksanaan pemberdayaan masyarakat yang dilakukan oleh pemerintah Kelurahan Sulamadaha dan faktor-faktor penghambatnya. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah studi dokumentasi dan studi lapangan yang meliputi observasi dan wawancara. Teknik analisis data yang digunakan yaitu reduksi data, penyajian dan penarikan kesimpulan. Informan ditentukan dengan teknik purporsive. Peneliti menggunakan teknik verifikasi triangulasi kepada informan. Informan penelitian ini adalah Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Ternate, Pemerintah Kelurahan Sulamadaha dan tokoh masyarakat atau masyarakat yang diberdayakan. Pelaksanaan pemberdayaan masyarakat di Kelurahan Sulamadaha Kota Ternate dianalisis dengan menggunakan tiga dimensi, yaitu menumbuhkan kesadaran masyarakat, meningkatkan pendapatan masyarakat dan mendorong partisipasi masyarakat. Dari hasil temuan di lapangan, program pemberdayaan pemerintah kelurahan belum maksimal di lapangan walaupun telah memberikan dampak yang cukup baik bagi masyarakat. Hal itu dikarenakan kurangnya dukungan dari Disbudpar Kota Ternate dan pemerintah Kota Ternate. Faktor yang menjadi penghambat dalam penyelenggaran pemberdayaan masyarakat adalah kurangnya sumberdaya manusia, kurangnya sarana dan prasarana, faktor pendanaan/keuangan, kurangnya penyuluhan dan tidak adanya lembaga pengawasan. Pemberdayaan yang dilakukan memberikan kemajuan yang cukup baik dalam kehidupan masyarakat Sulamadaha, melakukan perubahan dalam kehidupan sosial, ekonomi dan pendidikan di sana.