PROSES PEMBERDAYAAN MASYARAKAT LOKAL OLEH SAUNG ANGKLUNG UDJO, BANDUNG, JAWA BARAT
Main Author: | Saripudin |
---|---|
Format: | bachelorthesis doc-type Bachelors |
Bahasa: | ind |
Terbitan: |
, 2017
|
Online Access: |
http://repository.unpad.ac.id/frontdoor/index/index/docId/20767 |
Daftar Isi:
- Pemberdayaan masyarakat lokal merupakan proses yang ditujukan untuk menciptakan kemajuan sosial dan ekonomi bagi masyarakat melalui partisipasi aktif serta inisiatif anggota masyarakat itu sendiri.Anggota masyarakat dipandang bukan sebagai sistem klien yang bermasalah melainkan sebagai masyarakat yang unik dan memiliki potensi, hanya saja potensi tersebut belum sepenuhnya dikembangkan, Tujuan penelitian ini untuk mengetahui proses pemberdayaan masyarakat lokal yang dilakukan oleh Saung Angklung Udjo, Padasuka, Bandung, Jawa Barat dengan 6 aspek proses pemberdayaan. Dari tahap awal Perumusan Tujuan, Need Assesment, Rencana Tindakan, Tindakan, Monitoring Dan Evaluasi, Terminasi. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif, untuk menggambarkan proses pemberdayaan masyarakat lokal yang dilakukan oleh Saung Angklung Udjo, Padasuka, Bandung, Jawa Barat. Pengumpulan data menggunakan metode observasi dan wawanvara. Informan dalam penelitian ini adalah enam orang, diantaranya 3 pihak pengelola dan 3 pihak pengrajin angkung pada Saung Angklung Udjo, Padasuka, Bandung, Jawa Barat. Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa proses pemberdayaan masyarakat lokal di Saung Angklung Udjo yaitu dengan menerapkan pendekatan pemberdayaan melalui kegiatan dan pembuatan angklung. Proses pemberdayaan ini ditujukan untuk memperbaiki sistem ekonomi, sosial dan budaya pada masyarakat Padasuka, Bandung Jawa Barat. Proses pemberdayaan diawali dengan melakukan perumusan tujuan, need assesment untuk mengetahui kebutuhan masyarakat. Selanjutnya melakukan rencana tindakan yang dirumuskan sesuai dengan upaya pemenuhan kebutuhan, dan setelah itu masuk pada proses tindakan, yang diambil untuk memenuhi segala kebutuhan masyarakat. Selanjutnya dilakukan monitoring dan evaluasi, pemantauan terus menerus dan mengukur berhasil atau tidaknya program yang telah terencana di Saung Angklung Udjo, Padasuka, Bandung, Jawa Barat. Kemudian yang terakhir adalah proses terminasi, untuk mengetahui bagaimana masyarakat Padasuka bisa dianggap mandiri. Kata Kunci : Proses, Pemberdayaan Masyarakat Lokal, Saung Angklung Udjo