STRATEGI MEDIA MASSA DALAM PEMBERDAYAAN MASYARAKAT (Studi Deskriptif Strategi Radio Komunitas Q-LAN FM dalam Upaya Penanggulangan Human Trafficking di Desa Klayan Kabupaten Cirebon
| Main Author: | Randhosantik, Diar |
|---|---|
| Format: | bachelorthesis doc-type Bachelors |
| Bahasa: | ind |
| Terbitan: |
, 2015
|
| Online Access: |
http://repository.unpad.ac.id/frontdoor/index/index/docId/20727 |
Daftar Isi:
- Penelitian ini berjudul “Strategi Media Massa Dalam Pemberdayaan Masyarakat (Studi Deskriptif Strategi Radio Komunitas Q-LAN FM dalam Upaya Penanggulangan Human Trafficking di Desa Klayan Kecamatan Gunung Jati, Kabupaten Cirebon)”. Dalam penelitian ini, penulis berupaya mendeskripsikan tentang penggunaan strategi-strategi yang diungkapkan oleh Onong (1993) dikutip dalam Elvinaro dkk (2007) dalam strategi Radio Komunitas Q-LAN FM dalam upaya penanggulangan human trafficking. Human trafficking atau biasa disebut perdagangan manusia merupakan tindak kejahatan perbudakan modern. Salah satu upaya penanggulangan human trafficking di Desa Klayan adalah melalui media radio komunitas yang memberikan informasi, pendidikan dan mempengaruhi masyarakat akan bahaya human trafficking. Strategi Radio Komunitas Q-LAN FM tersebut mencakup satu kesatuan kegiatan yang dilaksanakan secara on air maupun off air. Adapun kegiatan yang dilakukan oleh Radio Komunitas Q-LAN FM adalah dengan mengadakan kegiatan pelatihan anti trafficking dan program siaran talkshow anti trafficking. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif dengan pendekatan kualitatif agar dapat menggambarkan secara jelas tentang strategi yang digunakan dalam upaya penanggulangan human trafficking di Desa Klayan. Hasil penelitian ini akan menggambarkan bentuk strategi apa saja yang digunakan pada upaya penanggulangan human trafficking di Desa Klayan. Adapun beberapa strategi yang dapat digunakan untuk melakukan perubahan tersebut adalah strategi informasi, strategi pendidikan dan strategi mempengaruhi. Berdasarkan penelitian dan pembahasan yang dilakukan, penggunaan sejumlah strategi ini dirasa cukup efektif dalam upaya penanggulangan human trafficking di Desa Klayan melalui radio komunitas. Strategi tersebut terkonsep dari isi dan materi kegiatan yang bersifat informatif, edukatif dan tentunya mempengaruhi cara pandang dan perilaku masyarakat Desa Klayan akan bahaya human traffiking. Adapun sejumlah kekurangan terkait dengan upaya penanggulangan human trafficking di Desa Klayan, seperti optimalisasi media tulisan melalui perpustakaan yang kurang tertata secara administratif dan fungsional. Serta belum adanya posko anti trafficking dalam memaksimalkan pendampingan dan pengaduan tindak trafficking di tingkat Desa Klayan, maka tertuang saran untuk mendirikan ini. Hal tersebut disampaikan dalam sebuah Plan of Treatment yang dimuat ke dalam kegiatan “Pembentukan Posko Anti Trafficking dan Penerbitan Buletin Warga Anti Trafficking”.