PEMBERDAYAAN PEREMPUAN DALAM PROGRAM PEREMPUAN KEPALA KELUARGA (PEKKA) DI DESA CIBINONG KECAMATAN JATILUHUR KABUPATEN PURWAKARTA
| Main Author: | Hasanah, Uswatun |
|---|---|
| Format: | bachelorthesis doc-type Bachelors |
| Bahasa: | ind |
| Terbitan: |
, 2014
|
| Online Access: |
http://repository.unpad.ac.id/frontdoor/index/index/docId/20691 |
Daftar Isi:
- iABSTRAKPenelitian ini berjudul “Pemberdayaan Perempuan Dalam Program Perempuan Kepala Keluarga (PEKKA) di Desa Cibinong Kecamatan Jatiluhur Kabupaten Purwakartaâ€. Dalam penelitian ini, penulis berupaya menggambarkan tentang proses pemberdayaan perempuan yang dilihat dari aspek pemberdayaan yang diungkapkan oleh Edi Suharto pada kegiatan peningkatan ekonomi keluarga oleh perempuan kepala keluarga yang pada awalnya menjadi permasalahan di sana,kemudian muncul lah program pemberdayaan perempuan yang bernama PEKKA. Adapun selanjutnya perempuan kepala keluarga yang bergabung dalam kelompok PEKKA diberdayakan agar dapat meningkatkan perekonomian keluarga.Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif dengan pendekatan kualitatif agar dapat menggambarkan secara jelas tentang bagaimana proses pemberdayaan perempuan yang dilakukan dalam program PEKKA di Desa Cibinong Kecamatan Jatiluhur Kabupaten Purwakarta.Hasil penelitian ini akan menggambarkan bagaimana proses pemberdayaan perempuan yang dilakukan oleh Kelompok Famili di Desa Cibinong dalam program PEKKA. Adapun kegiatan yang dilakukan terkait Pemungkinan, Penguatan, Perlindungan, Penyokongan, dan Pemeliharaan.Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan yang dilakukan, sejumlah aktivitas dapat digambarkan terkait cara program PEKKA dalam memotivasi mengembangkan potensi, membangkitkan kesadaran, peningkatan keterampilan anggota, membangkitkan rasa percaya diri, menghilangkan hambatan, penguatan kelompok, pemberian bimbingan dan dukungan, serta pengembangan jaringan dan pemeliharaan kemampuan anggota. Kemudian kegiatan pemberdayaan perempuan ini dinilai bermanfaat dalam meningkatkan perekonomian keluarga.Adapun penyempurnaan program pemberdayaan perempuan yang dilakukan oleh pihak pelaksana PEKKA agar proses pemberdayaan lebih komprehensif. Maka, dibutuhkan intervensi dari pekerja sosial agar kegiatan ini dapat berkembang dan berjalan lebih efektif.Hal tersebut di sampaikan dalam bagian Plan of Treatment yang dimuat ke dalam kegiatan “Workshop Penguatan Kapasitas Pelaksanaan Program Pemberdayaan Perempuanâ€.Kata kunci: Pemberdayaan perempuan, Kelompok Famili, Program PEKKA, Peningkatan perekomian keluarga.