IMPLEMENTASI KEBIJAKAN KAWASAN TANPA ROKOK DI KOTA BOGOR (Studi Kasus Terminal Baranangsiang Bogor)
Main Author: | Sabatini, Murni |
---|---|
Format: | bachelorthesis doc-type Bachelors |
Bahasa: | ind |
Terbitan: |
, 2015
|
Online Access: |
http://repository.unpad.ac.id/frontdoor/index/index/docId/18814 |
Daftar Isi:
- Skripsi ini menggambarkan hasil penelitian mengenai Implementasi Kebijakan Kawasan Tanpa Rokok di Kota Bogor (Studi Kasus: Terminal Baranangsiang Bogor). Adapun permasalahan yang penulis temukan yang menyangkut implementasi kebijakan Kawasan Tanpa Rokok di Kota Bogor adalah Tidak adanya prosedur standar yang jelas dari Dinas Kesehatan Kota Bogor dan pihak pengelola Terminal Baranangsiang Bogor berkaitan dengan pelaksanaan kawasan tanpa rokok di daerah Terminal Baranangsiang Kota Bogor, Tidak adanya komitmen yang tegas dari pemerintah daerah terutama pengelola kawasan, Kurangnya pemahaman pihak pengelola kawasan dan masyarakat terhadap kebijakan dan Keterbatasan Sumber Daya dan fasilitas yang terkait dengan kebijakan kawasan tanpa rokok. Hal ini membuktikan bahwa implementasi kebijakan Kawasan Tanpa Rokok yang dilaksanakan oleh pemerintah Kota Bogor masih belum maksimal. Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif dengan pendekatan kualitatif peneliti akan menggambarkan dan menganalisis sesuai dengan fakta dan kondisi sebenarnya mengenai proses pelaksanaan kebijakan Kawasan Tanpa Rokok yang dilakukan oleh pengelola Terminal Baranangsiang Bogor, serta peran berbagai pihak yang terkait dengan persoalan Kawasan Tanpa Rokok di kawasan ini, dengan pengumpulan data melalui kajian pustaka, studi lapangan yang terdiri dari observasi non partisipan dan wawancara yang mendalam (in dept interview) sehingga bisa secara luas melacak ke berbagai arah guna mendapat informasi yang selengkap dan sedalam mungkin. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa pihak pengelola kawasan tidak memanfaatkan kewenangannya dengan baik dalam mengelola kawasan, yang mana pengelola kawasan hanya terpaku pada kegiatan yang dilaksanakan oleh Dinas Kesehatan sehingga berdampak kepada pehamaman dan partisipasi masyarakat yang rendah dalam mengimplementasikan kebijakan Kawasan Tanpa Rokok. Adapun saran yang penulis kemukakan dalam implementasi kebijakan Kawasan Tanpa Rokok ini ialah Dinas Kesehatan dan Dinas Perhubungan perlu menyusun Standard Operating Procedure (SOP) bagi pelaksanaan Kawasan Tanpa Rokok, Pemerintah Kota Bogor harus lebih aktif mensosialisasikan kebijakan Kawasan Tanpa Rokok, UPTD Terminal Baranangsiang Kota Bogor perlu bekerja sama dengan pihak swasta atau organisasi masyarakat dalam mengelola kawasan tanpa rokok di Terminal Baranangsiang.