Implementasi Program Pemeliharaan Jalan Kota di Wilayah Gedebage oleh Unit Pelaksana Teknis Operasional Pemeliharaan VI pada Dinas Bina Marga dan Pengairan Kota Bandung
| Main Author: | Muharian, Arli |
|---|---|
| Format: | bachelorthesis doc-type Bachelors |
| Bahasa: | ind |
| Terbitan: |
, 2014
|
| Online Access: |
http://repository.unpad.ac.id/frontdoor/index/index/docId/18735 |
Daftar Isi:
- ABSTRAK Skripsi ini berjudul “Implementasi Program Pemeliharaan Jalan Kota di wilayah Gedebage oleh Unit Pelaksana Teknis Operasional Pemeliharaan VI pada Dinas Bina Marga dan Pengairan Kota Bandung”. Latar belakang skripsi ini adalah banyaknya jumlah ruas jalan yang rusak di Kota Bandung telah menjadi sebuah masalah yang besar. Berbagai hal negatif dan merugikan pun disebabkan oleh masalah ini, seperti terjadinya kecelakaan, berkurangnya keindahan Kota dan terjadinya kemacetan lalu lintas. Untuk mengatasi masalah tersebut maka diselenggarakan sebuah program oleh Pemerintah Kota Bandung yaitu Program Pemeliharan Jalan Kota. Lalu yang menjadi perhatian penulis adalah wilayah Gedebage karena Gedebage merupakan wilayah dengan jumlah ruas jalan rusak yang paling banyak di Kota Bandung. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana implementasi Program Pemeliharaan Jalan Kota di wilayah Gedebage oleh Unit Pelaksana Teknis Operasional Pemeliharaan VI pada Dinas Bina Marga dan Pengairan Kota Bandung. Penelitian ini menggunakan teori Charles O. Jones yang merumuskan tiga dimensi dalam implementasi program yaitu organisasi, interpretasi, dan aplikasi. Metode penelitian yang penulis gunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian kualitatif. Teknik pengumpulan data berupa studi kepustakaan dan studi lapangan dengan cara observasi non-partisipatif, wawancara, dan pengumpulan dokumen. Sedangkan dalam penentuan informan didapat informan berjumlah 4 (empat) orang. Dalam penelitian ini penulis menggunakan teknik analisis data menggunakan model Moleong yaitu telaah data, reduksi data, kategorisasi data, uji keabsahan data, dan penafsiran data. Hasil penelitian menunjukan bahwa Implementasi Program Pemeliharaan Jalan Kota di wilayah Gedebage oleh Unit Pelaksana Teknis Operasional Pemeliharaan VI pada Dinas Bina Marga dan Pengairan Kota Bandung belum berjalan sesuai dengan dimensi organisasi, interpretasi, dan aplikasi. Hal ini terjadi karena masih terdapat berbagai masalah antara lain tidak terdapat standar operating procedure (SOP), Unit Pelaksana Teknis Operasional VI mengalami kekurangan sumber daya yang diperlukan dalam impementasi program, tidak terdapat metode yang mengikat program, terdapat pelaksana yang tidak memahami akan peran dan tugasnya, kurangnya partisipasi dari masyarakat setempat, dan sistem pengawasan yang kurang baik.