EFEKTIVITAS MEDIKAMEN KALSIUM HIDROKSIDA TERHADAP BAKTERI PADA KASUS ABSES PERIAPIKAL KRONIS DALAM RENTANG WAKTU 7 HARI

Main Author: Putri, Chany Mony Dwiayu
Format: bachelorthesis doc-type Bachelors
Bahasa: ind
Terbitan: , 2020
Online Access: http://repository.unpad.ac.id/frontdoor/index/index/docId/17320
Daftar Isi:
  • Pendahuluan: Bakteri merupakan etiologi utama abses periapikal kronis. Bakteri yang terdapat pada abses periapikal kronis diantaranya adalah E. faecalis, S. mutans, S. sanguinis, dan P. gingivalis. Bakteri-bakteri tersebut dapat dieliminasi menggunakan medikamen intrakanal seperti kalsium hidroksida. Ion hidroksil pada kalsium hidroksida menyebabkan kematian pada sel bakteri. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui keefektivitasan kalsium hidroksida sediaan pasta terhadap bakteri E. faecalis, S. mutans, S. sanguinis, dan P. gingivalis sediaan ATCC. Metode: Metode penelitian ini adalah eksperimental laboratoris menggunakan metode mikrodilusi yang dilakukan secara in vitro menggunakan alat spektrofotometer untuk melihat nilai konsentrasi hambat minimal (KHM) dan konsentrasi bunuh minimal (KBM) dari bakteri terhadap kalsium hidroksida sediaan pasta. Hasil: Kalsium hidroksida sediaan pasta efektif untuk menghambat dan membunuh bakteri E. faecalis, S. mutans, S. sanguinis, dan P. gingivalis berdasarkan dari nilai KHM dimulai dari 750 mg/ml dan KBM dimulai daro 6.000 mg/ml. Pembahasan: Kalsium hidroksida memiliki kemampuan untuk menghambat pembunuhan biofilm dengan merusak atau memodifikasi struktur asam lipoteikoik dengan melepaskan ion hidroksil sehingga menghasilkan lingkungan yang alkali atau basa, sehingga asam teikoik yang terkena kalsium hidroksida tidak dapat menstimulasi produksi faktor nekrosis tumor alfa (TNF-a) dan memberikan efek antimikroba yang baik pada bakteri E. faecalis, S. mutans, S. sanguinis, dan P. gingivalis. Simpulan: Medikamen kalisum hidroksida sediaan pasta efektif menghambat dan membunuh bakteri E. faecalis, S. mutans, S. sanguinis, dan P. gingivalis dilihat dari nilai KHM dan KBMnya.