Perbedaan Kekuatan Tekan Bahan Restorasi Komposit Gingiva dengan Filler Berbasis Mikrosilika, Nanosilika, dan Hybrid Silika

Main Author: Nathania, Ignes
Format: bachelorthesis doc-type Bachelors
Bahasa: ind
Terbitan: , 2018
Online Access: http://repository.unpad.ac.id/frontdoor/index/index/docId/17062
Daftar Isi:
  • Komposit gingiva merupakan salah satu perawatan alternatif resesi gingiva. Kekuatan komposit gingiva terhadap gaya tekan perlu diketahui sebagai tolak ukur bahan restorasi. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui perbedaan kekuatan tekan bahan restorasi komposit gingiva dengan filler berbasis mikrosilika, nanosilika, dan hybrid silika. Metode eksperimen semu dengan analisis one-way ANOVA digunakan dalam penelitian ini dengan menggunakan 3 macam bahan komposit, yaitu: mikrosilika, nanosilika, dan hybrid silika. Perbandingan matriks:filler untuk ketiga kelompok komposit adalah 30%:70%; 60%:40%; 50%:50% secara berurutan. Uji kekuatan tekan dilakukan menggunakan Universal Testing Machine dengan beban 5,6 N diberikan secara kontinu dengan kecepatan crosshead 1,0 ± 0,25 mm/menit sampai terbentuk patahan atau retakan pada sampel. Hasil uji kekuatan tekan didapatkan rata-rata mikrosilika sebesar 76,63 MPa, nanosilika 104,23 MPa dan hybrid silika 106,85 MPa. Nilai p untuk ketiga kelompok sebesar 0,001; antara mikrosilika dan nanosilika sebesar 0,002; antara mikrosilika dan hybrid silika sebesar 0,001 dan antara hybrid silika dan nanosilika sebesar 0,748. Kesimpulan dari penelitian ini adanya perbedaan kekuatan tekan yang bermakna antara komposit dengan filler mikrosilika, nanosilika, dan hybrid silika. Komposit gingiva dengan filler hybrid silika memiliki kekuatan tekan tertinggi diantara ketiganya.