UJI KEKUATAN TARIK DIAMETRAL PROTOTIP DENTAL KOMPOSIT DENGAN FILLER SWASINTESIS MENGGUNAKAN MODIFIKASI PEMBUATAN DENTAL KOMPOSIT VARIASI COUPLING AGENT
Main Author: | Sahilah, Wafa |
---|---|
Format: | bachelorthesis doc-type Bachelors |
Bahasa: | ind |
Terbitan: |
, 2017
|
Online Access: |
http://repository.unpad.ac.id/frontdoor/index/index/docId/16954 |
Daftar Isi:
- Dental komposit, sebagai material restorasi kedokteran gigi, memerlukan durabilitas yang tinggi dalam penggunaannya. Durabilitas dipengaruhi oleh sifat mekanis. Filler yang terdispersi baik serta ikatan antara filler-coupling agent-matriks yang baik mampu meningkatkan sifat mekanis dental komposit. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui nilai kekuatan tarik diametral prototip dental komposit dengan filler swasintesis menggunakan modifikasi pembuatan dental komposit dengan variasi coupling agent. Filler dibuat dengan metode sol-gel untuk membentuk sistem partikel zirkonia-alumina-silika. Partikel filler yang terbentuk dikarakterisasi dengan uji BET (Brunauer-Emmett-Teller). Prototip dental komposit dibuat dalam dalam 2 kelompok spesimen, kelompok dengan coupling agent 3-mercaptoppropyltrimethoxysilane (MPTMS) dan kelompok dengan coupling agent 3-aminopropyltrimethoxysilane (APTS). Prototip dental komposit dibuat dengan modifikasi penambahan aseton saat pencampuran filler dengan matriks. Kedua kelompok spesimen dilakukan uji kekuatan tarik diametral dan hasil uji dianalisis dengan uji t independen. Hasil karakterisasi BET menunjukkan luas permukaan partikel filler sebesar 81,705 m2/g. Hasil rata-rata nilai kekuatan tarik diametral sampel dengan MPTMS adalah 47,6548 MPa, dan 41,4265 MPa untuk APTS. Hasil uji t independen diperoleh hasil antara kedua kelompok spesimen memiliki perbedaan yang tidak signifikan. Prototip dental komposit untuk kedua variasi secara mekanis memadai sebagai dental komposit.