Perbandingan Pola Rugae Palatina antara Mahasiswa Suku Sunda dan Papua
| Main Author: | Nurjannah, Neilah |
|---|---|
| Format: | bachelorthesis doc-type Bachelors |
| Bahasa: | ind |
| Terbitan: |
, 2017
|
| Online Access: |
http://repository.unpad.ac.id/frontdoor/index/index/docId/16936 |
Daftar Isi:
- Rugae palatina memiliki sifat yang individualistik sehingga dapat digunakan sebagai salah satu metode identifikasi forensik kedokteran gigi. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui perbedaan pola rugae palatina antara mahasiswa Suku Sunda dan Papua. Penelitian ini terdiri dari 60 sampel, masing-masing 30 sampel mahasiswa Suku Sunda dan Papua secara purposive sampling. Teknik pengumpulan data pada penelitian ini dengan mengumpulkan sumber data primer berupa cetakan anatomis rugae palatina dari tiap sampel serta dianalisis berdasarkan klasifikasi rugae palatina Martin dos Santos. Data diuji dengan analisis statistika uji chi kuadrat. Hasil uji chi kuadrat menunjukkan p (0,074) < a(0,05) sehingga H0 ditolak, H1 diterima. Pola rugae palatina pada mahasiswa Suku Sunda didominasi oleh bentuk sinous (S) sebanyak 26,95% diikuti oleh bentuk curve (C) sebanyak 23,05% dan bentuk line (L) sebanyak 15,25%. Pola rugae palatina pada mahasiswa Suku Papua didominasi oleh bentuk sinous sebanyak 28,92% diikuti oleh bentuk bifurcated (B) sebanyak 18,88% dan bentuk curve (C) sebanyak 16,06%. Kesimpulan penelitian ini adalah terdapat perbedaan yang signifikan pada pola rugae palatina antara mahasiswa Suku Sunda dan Papua. Pola rugae palatina yang paling sering muncul pada mahasiswa Suku Sunda adalah sinous (S), curve (C) dan line (L) sedangkan pada mahasiswa Suku Papua adalah sinous (S), bifurcated (B) dan curve (C).