Sintesis Partikel Zirkonia-Alumina-Silika (ZrO2-Al2O3-SiO2) dari Pasir Zirkon Alam sebagai Filler Komposit (Menggunakan Metode Geopolimerisasi dengan Variasi Durasi Pemanasan)
Main Author: | Susra, Silmina |
---|---|
Format: | bachelorthesis doc-type Bachelors |
Bahasa: | ind |
Terbitan: |
, 2014
|
Online Access: |
http://repository.unpad.ac.id/frontdoor/index/index/docId/16675 |
Daftar Isi:
- Pasir zirkon (ZrSiO4) merupakan mineral alam yang tersusun atas zirkonia (ZrO2) dan silika (SiO2) yang berikatan dengan stabil. Zirkonia adalah salah satu material keramik kedokteran gigi yang banyak digunakan karena memiliki sifat mekanis dan biokompatibilitas yang tinggi. Zirkonia dapat dikombinasikan dengan silika dan alumina untuk membentuk suatu filler komposit dengan sifat mekanis dan estetis yang dapat disesuaikan dengan sifat gigi kodrat. Penelitian ini difokuskan pada sintesis partikel zirkonia-alumina-silika (ZrO2-Al2O3-SiO2) dari pasir zirkon alam dengan reaksi geopolimerisasi dan proses pemanasan suhu tinggi. Aktivator yang digunakan adalah larutan NaOH 3 mol dengan temperatur pemanasan 1100° C pada lama pemanasan 4 jam, 6 jam, dan 8 jam. Hasil analisis uji X-Ray Diffraction (XRD) menunjukkan jumlah zirkonia berstruktur tetragonal terbesar ada pada sampel pemanasan 8 jam, yaitu 24%. Hasil analisis uji Energy Dispersive Spectroscopy (EDS) menunjukkan rasio komposisi zirkonia-alumina-silika dengan nilai zirkonia tertinggi ada pada sampel pemanasan 8 jam, yaitu 55,7 : 23,6 : 20,6. Hasil analisis mikrograf Scanning Electron Microscope (SEM) menunjukkan morfologi permukaan dan partikel yang tidak beraturan dan beraglomerasi. Simpulan dari penelitian ini adalah sintesis partikel zirkonia-alumina-silika (ZrO2-Al2O3-SiO2) dari pasir zirkon alam dengan pemanasan 8 jam ditinjau dari jumlah zirkonia berstruktur tetragonal memadai untuk digunakan sebagai filler komposit berdasarkan uji XRD dan EDS, namun pada uji SEM partikel berbentuk tidak beraturan dan beraglomerasi.