Analisis Pendapatan dan Faktor-faktor yang mempengaruhi Produksi Usahatani Ubi Cilembu di Desa Cilembu Kecamatan Pamulihan Kabupaten Sumedang

Main Author: Darajat, Fahri Ilham
Format: bachelorthesis doc-type Bachelors
Bahasa: ind
Terbitan: , 2018
Online Access: http://repository.unpad.ac.id/frontdoor/index/index/docId/16410
Daftar Isi:
  • FAHRI ILHAM DARAJAT, 2018. Analisis Pendapatan dan Faktor-faktor yang Mempengaruhi Produksi Ubi Cilembu di Desa Cilembu, Kecamatan Pamulihan, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat (Di bawah bimbingan DINI ROCHDIANI) Ubi jalar (Ipomoea. batatas.L) merupakan tanaman palawija sumber karbohidrat utama, setelah padi, jagung, dan ubi kayu. Ubi Cilembu merupakan Varietas Ubi jalar yang ada di Desa Cilembu Kecamatan Pamulihan Kabupaten Sumedang. Seiring dengan perkembangan jaman bahwa banyaknya para petani tidak memperhatikan faktor-faktor produksi seperti penggunaan bibit, pupuk, pestisida dalam usahatani ubi Cilembu yang dapat mengakibatkan penurunan hasil produksi dan kualitas ubi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui berapa besar pendapatan petani dan faktor-faktor yang mempengaruhi produksi ubi cilembu . Penelitian ini dilakukan di Desa Cilembu Kecamatan Pamulihan Kabupaten Sumedang.Teknik pengambilan sampel dilakukan dengan random sampling kepada 35 orang petani ubi Cilembu yang aktif dalam kelompok tani. Analisis data dalam penelitian ini menggunakan regresi linier berganda dengan alat bantu spss version 24.Hasil penelitian menunjukan bahwa umur petani, pendidikan, pengalaman usahatani , jenis bibit, jumlah bibit, jarak tanam, frekuensi pemberian pupuk, jumlah pemberian pupu organik, jumlah pemberian pupuk kimia, frekuensi pemberian pestisida, jumlah pemberian pestisida secara keseluruhan memberikan pengaruh nyata terhadap produksi ubi cilembu. Variabel jarak tanam, jumlah pemberian pupuk organik, jumlah pemberian pestisida, dan pendidikan menjadi faktor yang berpengaruh terhadap hasil produksi. Hasil analisis pendapatan menunjukan bahwa usahatani ubi cilembu layak untuk disudahakan dengan nilai RC 2.41. artinya bahwa setiap Rp.1,- yang dikeluarkan dalam usahatani Ubi Cilembu, maka penerimaan petani Rp 2,41 dan keuntungan Rp 1,41.