Motivasi Petani Dalam Berusahatani Kopi (Suatu Kasus Di Kelompok Tani Karya Mandiri, Desa Cikandang, Kecamatan Cikajang, Kabupaten Garut, Jawa Barat)

Main Author: Fiqri, M Hanif
Format: bachelorthesis doc-type Bachelors
Bahasa: ind
Terbitan: , 2017
Online Access: http://repository.unpad.ac.id/frontdoor/index/index/docId/16349
Daftar Isi:
  • M. HANIF FIQRI. 2017. Motivasi Petani Dalam Berusahatani Kopi (Suatu Kasus Di Kelompok Tani Karya Mandiri, Desa Cikandang, Kecamatan Cikajang, Kabupaten Garut, Jawa Barat). Di bawah bimbingan TUTI KARYANI. Konsumsi kopi di Indonesia mengalami kenaikan sebesar 48% dari tahun 2010 ke tahun 2014 (AEKI, 2014). Jawa Barat merupakan salah satu provinsi yang memiliki potensi untuk dikembangkan menjadi sentra produksi kopi di Indonesia. Kelompok Tani Karya Mandri (KTKM) adalah kelompok tani kopi yang berada di Kabupaten Garut, Jawa Barat. Jumlah anggota di kelompok tani tersebut bertambah setiap tahunnya, tahun 2013 berjumlah 53 petani dan hingga akhir tahun 2016 berjumlah 210 petani. Banyaknya jumlah anggota KTKM menunjukkan besarnya keinginan petani untuk berusahatani kopi. Hal tersebut didukung oleh berbagai faktor yang memotivasi petani dalam berusahatani kopi. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor - faktor dalam usahatani kopi di KTKM, tingkat motivasi petani kopi di KTKM, hubungan antara faktor usahatani dengan tingkat motivasi petani kopi, dan pendapatan usahatani petani kopi anggota KTKM. Hubungan antara faktor usahatani dengan tingkat motivasi petani anggota KTKM menggunakan uji korelasi Rank Spearman, dan pendapatan usahatani kopi menggunakan analisis R/C. Jumlah sampel yang diambil sebanyak 68 orang. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa tingkat motivasi petani dalam berusahatani kopi tergolong kategori tinggi. Faktor internal usahatani yang berhubungan signifikan terhadap motivasi adalah pendidikan formal, pendidikan non formal, luas lahan, dan ketersediaan modal. Faktor eksternal usahatani yang berhubungan signifikan dengan motivasi adalah akses informasi dan ketersediaan bibit. Pendapatan usahatani kopi petani KTKM adalah Rp4.285.337 per hektar dengan nilai R/C adalah 1,72 yang artinya usahatani kopi ini sudah menguntungkan untuk diusahakan. Kata kunci: motivasi, petani, usahatani kopi, garut