Alokasi Faktor Produksi dan Pendapatan Usahatani Kentang Granola di Desa Ciburial Kecamatan Cimenyan Kabupaten Bandung
| Main Author: | Budialis, Meta |
|---|---|
| Format: | bachelorthesis doc-type Bachelors |
| Bahasa: | ind |
| Terbitan: |
, 2016
|
| Online Access: |
http://repository.unpad.ac.id/frontdoor/index/index/docId/16201 |
Daftar Isi:
- Kentang merupakan tanaman sayuran yang mampu memegang peranan penting dalam program diversifikasi pangan nasional. Sayangnya jumlah produksi kentang semakin menurun, padahal permintaan kentang dari tahun ke tahun cenderung meningkat seiring dengan pertambahan penduduk, peningkatan pendapatan, perubahan gaya hidup masyarakat, dan berkembangnya industri pengolahan kentang. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor apa saja yang perlu dialokasikan untuk meningkatkan produksi kentang dan berapa besar pendapatan usahatani Kentang Granola di Desa Ciburial, Kecamatan Cimenyan, Kabupaten Bandung. Metode analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode analisis regresi linier berganda dan analisis usahatani. Metode analisis regresi linier berganda dilakukan untuk mengetahui nilai koefisien determinasi (R2), nilai koefisien korelasi (r), hasil uji statistik F, dan hasil uji statistik t. Sedangkan metode analisis usahatani dilakukan untuk mengetahui besarnya pendapatan usahatani. Hasil dari penelitian ini adalah (i) Pengalokasian bibit yang lebih banyak dapat meningkatkan produksi kentang secara signifikan. Setiap peningkatan penggunaan 1 Kg bibit, maka akan terjadi peningkatan produksi sebesar 9,39 Kg dan sebaliknya, dan (ii) Jumlah pendapatan usahatani kentang sebesar Rp 27.568.000/Ha/musim tanam sedangkan jumlah keuntungan usahatani kentang sebesar Rp 26.888.000/Ha/musim tanam.