Aplikasi BPN dan Pupuk Kotoran Sapi untuk Meningkatkan Populasi Penambat N, Degradasi Hidrokarbon, dan Pertumbuhan Tanaman Rami (Boehmeria nivea L.) pada Tanah Tercemar Minyak Bumi
Main Author: | Perdana, Ibnu Rizki |
---|---|
Format: | bachelorthesis doc-type Bachelors |
Bahasa: | ind |
Terbitan: |
, 2019
|
Online Access: |
http://repository.unpad.ac.id/frontdoor/index/index/docId/15753 |
Daftar Isi:
- Biostimulan berperan penting dalam proses fitoremediasi tanah tercemar senyawa hidrokarbon. Kontaminan aktivitas pabrik telah menyebabkan lahan terdegradasi, sehingga dibutuhkan rekayasa teknologi penambahan Bakteri Penambat N (BPN) dan pupuk kotoran sapi untuk mengetahui pengaruh interaksi serta perlakuan terbaik dalam memperbaiki tanah tercemar minyak bumi yang dilaksanakan pada bulan Januari-April 2019. Metode percobaan yang digunakan adalah Rancangan Acak Kelompok (RAK) pola Faktorial, yang terdiri dari dua faktor dan diberi ulangan sebanyak tiga kali. Faktor pertama adalah pemberian BPN yang terdiri dari empat taraf (tanpa BPN, Azotobacter sp. dan Azospirillum sp. 4%, Azotobacter sp. 4%, serta Azospirillum sp. 4%) dan faktor kedua yaitu penambahan pupuk kotoran sapi yang terdiri dari tiga taraf (tanpa pupuk kotoran sapi, dosis 50%, dan dosis 100%). Hasil percobaan menunjukkan bahwa interaksi BPN dan pupuk kotoran sapi memberikan pengaruh yang tidak berbeda nyata terhadap populasi penambat N, degradasi hidrokarbon, dan pertumbuhan tanaman rami, namun penambahan Azotobacter sp. dan Azospirillum sp. 4% cenderung dapat meningkatkan populasi penambat N, sedangkan penambahan Azotobacter sp. 4% dapat mempercepat laju degradasi hidrokarbon, perlakuan tanpa BPN dan pupuk kotoran sapi dosis 50% memiliki potensi untuk meningkatkan bobot kering tanaman dalam proses fitoremediasi minyak bumi.