Respons Pertumbuhan dan Fisiologis Beberapa Varietas Tebu (Saccharum officinarum L.) Asal Kultur Jaringan yang Diberi Cekaman Genangan Air

Main Author: Sofiani, Erza Febrilla
Format: bachelorthesis doc-type Bachelors
Bahasa: ind
Terbitan: , 2019
Online Access: http://repository.unpad.ac.id/frontdoor/index/index/docId/15739
Daftar Isi:
  • Tebu merupakan salah satu komoditas yang dimanfaatkan untuk bahan baku utama industri gula. Produksi tebu dipengaruhi oleh faktor abiotik yaitu air, dimana adanya pemanasan global akan mempengaruhi ketersediaan air di lapangan sehingga mengakibatkan kondisi kekeringan dan/atau tergenang. Penggunaan bibit berkualitas seperti bibit berasal dari kultur jaringan dapat meminimalisir kondisi tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi respons sifat-sifat pertumbuhan dan fisiologis bibit tebu asal kultur jaringan yang diberikan cekaman genangan air, untuk mendapatkan informasi yang tepat mengenai tingkat toleransi terbaik pada bibit tersebut. Percobaan ini dilakukan di rumah plastik Fakultas Pertanian Universitas Padjadjaran, Jatinangor, Jawa Barat, pada bulan Oktober 2018-Januari 2019. Percobaan menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) dengan 8 perlakuan, 4 ulangan dan setiap plot terdiri dari 3 tanaman. Perlakuan terdiri dari 4 jenis varietas yaitu PSJT 941, PS 862, PSJK 922 dan Kidang Kencana pada kondisi digenangi dan tidak digenangi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat respons pertumbuhan dan fisiologi yang berbeda dari setiap varietas yang diuji. Varietas yang menunjukkan respons terbaik adalah PSJT 941 pada parameter pertambahan tinggi tanaman yaitu 31 cm; varietas PS 862 pada parameter jumlah daun yaitu 9,5 helai, jumlah anakan 3,75 buah, sel aerenkim dengan jumlah 9 dan ukuran 216,07 μm, bobot kering tajuk yaitu 38,68 g dan akar 48,70 g, serta volume akar 175 ml; varietas PSJK 922 pada konduktansi stomata (ks) yaitu 261,6 mmol H2O•m-2•s-1; dan varietas Kidang Kencana pada fv/fm yaitu 0,723, panjang akar yaitu 89 cm dan nisbah tajuk akar yaitu 3,02; terhadap cekaman genangan air.