Pengaruh Kombinasi Pupuk Anorganik dan Pupuk Hayati terhadap Populasi Azotobacter sp., Kandungan N dan Klorofil serta Hasil Pakcoy (Brassica rapa L.) pada Hidroponik
| Main Author: | Aini, Haifa Fauziyyah |
|---|---|
| Format: | bachelorthesis doc-type Bachelors |
| Bahasa: | ind |
| Terbitan: |
, 2019
|
| Online Access: |
http://repository.unpad.ac.id/frontdoor/index/index/docId/15706 |
Daftar Isi:
- Hidroponik sistem NFT (Nutrient Film Technique) merupakan salah satu jenis hidroponik yang memanfaatkan air dalam memenuhi kebutuhan nutrisi tanaman dan tersirkulasi ke akar tanaman melalui aliran air yang tipis. Sistem hidroponik bergantung pada pupuk anorganik sebagai larutan nutrisi. Pemanfaatan pupuk hayati diharapkan dapat mengurangi penggunaan pupuk anorganik yang diaplikasikan pada sistem hidroponik. Penelitian ini bertujuan untuk mencari kombinasi dosis terbaik dari aplikasi pupuk anorganik dan pupuk hayati terhadap populasi Azotobacter sp., kandungan N dan klorofil serta hasil pakcoy pada hidroponik sistem NFT. Penelitian ini dilaksanakan di Laboratorium Layanan Biologi Tanah Fakultas Pertanian Universitas Padjadjaran, pada bulan November 2018 hingga April 2019. Rancangan penelitian yang digunakan yaitu Rancangan Acak Kelompok (RAK) yang terdiri dari kombinasi empat perlakuan Pupuk Nitrogen (PN) dengan dosis 150 mL, 100 mL, 50 mL, 25 mL dikombinasikan dengan -Pupuk Hayati (PH) dengan dosis 0 mL, 75 mL, 125 mL, 150 mL. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kombinasi dosis pupuk anorganik dan pupuk hayati mampu meningkatkan populasi Azotobacter sp. dan hasil tanaman pakcoy, namun belum mampu meningkatkan kandungan N dan klorofil. Kombinasi dosis 25 mL pupuk nitrogen dengan 150 mL pupuk hayati mampu mengurangi penggunaan Amonium Nitrat sebesar 83,33%.