RESPONS PERTUMBUHAN DAN HASIL TANAMAN NILAM ACEH KLON SIDIKALANG (Pogostemon cablin Benth.) TERHADAP BERBAGAI KONSENTRASI PUPUK ORGANIK CAIR BERBASIS BULU AYAM

Main Author: Akbar, M Ali
Format: bachelorthesis doc-type Bachelors
Bahasa: ind
Terbitan: , 2019
Online Access: http://repository.unpad.ac.id/frontdoor/index/index/docId/15642
Daftar Isi:
  • Minyak nilam merupakan salah satu komoditas ekspor yang memiliki prospek besar sebagai senyawa pengikat bagi senyawa aromatik lainnya. Produksi nilam di Indonesia empat tahun terakhir hanya mencapai 1400 ton dari potensi hasilnya yang pernah tercatat mencapai 2400 ton pada tahun 2006. Salah satu upaya yang dapat dilakukan guna meningkatkan produktivitas nilam melalui penyediaan unsur hara esensial yang menyokong kegiatan metabolisme tanaman. Di sisi lain, limbah bulu ayam yang telah diberi perlakuan hidrotermal telah terbukti sebagai sumber unsur nitrogen yang dapat digunakan sebagai bahan baku pembuatan pupuk organik cair bagi tanaman. Penelitian ini dilakukan untuk memperoleh pengaruh perlakuan terbaik pada pemberian pupuk organik cair berbasis bulu ayam dengan konsentrasi yang berbeda terhadap pertumbuhan tanaman nilam aceh klon sidikalang. Penelitian dilakukan di Kebun Percobaan Ciparanje, Fakultas Pertanian, Universitas Padjadjaran, Kabupaten Sumedang, pada bulan Agustus 2017 sampai bulan Januari 2018. Ordo tanah yang digunakan adalah inceptisol. Penelitian menggunakan rancangan acak kelompok (RAK) dengan 16 perlakuan yang diulang sebanyak 2 kali. Perlakuan terdiri dari pemberian pupuk organik cair berbasis bulu ayam dengan konsentrasi 0,5 mL L-1, 1,0 mL L-1, 2,0 mL L-1, 3,0 mL L-1, 4,0 mL L-1, dan 5,0 mL L-1, serta kombinasi 50% urea + 0,5 mL L-1 POC bulu ayam, kombinasi 50% urea + 1,0 mL L-1 POC bulu ayam, kombinasi 50% urea + 2,0 mL L-1 POC bulu ayam, kombinasi 50% urea + 3,0 mL L-1 POC bulu ayam, kombinasi 50% urea + 4,0 mL L-1 POC bulu ayam, dan kombinasi 50% urea + 5,0 mL L-1 POC bulu ayam, 50% urea, 100 % urea, serta kontrol (tanpa pupuk). Hasil penelitian menunjukkan bahwa seluruh konsentrasi POC yang dikombinasikan dengan 50% urea memberikan pengaruh yang nyata terhadap indeks klorofil daun, luas daun, dan berat kering tanaman. Pupuk organik cair berbasis bulu ayam terbukti mampu mensubtitusi 50% kebutuhan tanaman akan nitrogen.