Pengaruh Suhu Awal Ekstraksi Ampas Biji Mimba Azadirachta Indica A. JUUS Terhadap Toksisitasnya Pada Larva Crocidolomia pavonana F.
| Main Author: | Hardiani, Fhera |
|---|---|
| Format: | bachelorthesis doc-type Bachelors |
| Bahasa: | ind |
| Terbitan: |
, 2019
|
| Online Access: |
http://repository.unpad.ac.id/frontdoor/index/index/docId/15580 |
Daftar Isi:
- Fhera Hardiani. 2018. Pengaruh Suhu Awal Ekstraksi Ampas Biji Mimba (Azadirachta indica A. JUSS) terhadap Toksisitasnya pada Larva Crocidolomia pavonana (F.). Dibawah bimbingan Danar Dono dan Ceppy Nasahi Crocidolomia pavonana merupakan hama penting yang menyerang famili Brassicaceae. Ekstrak ampas biji mimba merupakan salah satu bahan yang dapat digunakan sebagai insektisida nabati untuk pengendalian Crocidolomia pavonana. Pengaruh suhu ekstraksi dapat berdampak terhadap toksisitas ekstrak. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui suhu awal terbaik untuk ekstraksi ampas biji mimba terhadap mortalitas, lama perkembangan larva, konsumsi pakan, bobot larva dan keberhasilan larva menjadi pupa dan imago. Penelitian ini dilaksanakan di laboratorium Pestisida dan Toksikologi Lingkungan Departement Hama dan Penyakit Tumbuhan Fakultas Pertanian Universitas Padjadjaran. Metode yang digunakan adalah metode eksperimen Rancangan Acak Lengkap (RAL) yang terdiri dari 4 perlakuan dan 4 kali ulangan, yaitu, kontrol, suhu awal 30°C, suhu awal 50°C, suhu awal 70°C yang diuji dengan dua tingkat konsentrasi yaitu 1% dan 3%. Hasil penelitian dengan toksisitas terbaik ditunjukan pada perlakuan suhu awal ekstraksi 50°C baik pada konsentrasi 1% maupun 3% dengan mortalitas mencapai 82,5% dan 90%. Perlakuan suhu awal 50°C juga menunjukan perpanjangan waktu perkembangan larva, penurunan aktivitas makan, bobot larva dan keberhasilan larva menjadi pupa dan imago. Kata kunci : Crocidolomia pavonana, suhu awal, toksisitas