Respons Pertumbuhan Bibit Kelapa Sawit (Elaeis Guineensis Jacq.) terhadap Pemberian Pupuk Organik Asal Pelepah Kelapa Sawit dan Pupuk Majemuk NPK
| Main Author: | Natali, Gita |
|---|---|
| Format: | bachelorthesis doc-type Bachelors |
| Bahasa: | ind |
| Terbitan: |
, 2017
|
| Online Access: |
http://repository.unpad.ac.id/frontdoor/index/index/docId/15487 |
Daftar Isi:
- Penelitian bertujuan untuk mengetahui pengaruh interaksi antara pupuk organik asal pelepah kelapa sawit dengan pupuk majemuk NPK yang baik dan mendapatkan dosis pupuk organik asal pelepah kelapa sawit yang terbaik untuk mengurangi penggunaan pupuk majemuk NPK di pembibitan utama kelapa sawit. Percobaan dilaksanakan dari bulan Januari sampai dengan April 2017 di Kebun Percobaan Ciparanje, Fakultas Pertanian Universitas Padjadjaran, Jatinangor, Kabupaten Sumedang, Provinsi Jawa Barat. Tempat percobaan terletak pada ketinggian ± 750 m dpl dengan tipe curah hujan C (agak basah). Rancangan percobaan yang digunakan adalah Rancangan Acak Kelompok dengan pola Faktorial yang diulang sebanyak tiga kali. Faktor yang diteliti dalam percobaan ini meliputi dosis pupuk organik asal pelepah kelapa sawit terdiri dari tiga taraf yaitu 0 g polybag-1, 800 g polybag-1, dan 1600 polybag-1 dan dosis pupuk majemuk NPK yang terdiri empat taraf (0 g polybag-1, 20 g polybag-1, 40 g polybag-1, dan 60 g polybag-1). Hasil percobaan didapatkan pengaruh interaksi pupuk organik asal pelepah kelapa sawit dengan pupuk majemuk NPK terhadap tinggi tanaman dan bobot kering tajuk bibit kelapa sawit dan pengaruh secara mandiri pada parameter pertambahan jumlah daun, lilit batang, bobot basah akar, bobot kering akar, dan luas daun. Perlakuan pupuk organik asal pelepah kelapa sawit 1600 g polybag-1 dengan pupuk majemuk NPK 20 g polybag-1 menghasilkan bobot kering tajuk bibit kelapa sawit terbaik.